FKIP UAD memberikan pelatihan dan penguatan kepada para Alumni FKIP UAD terkait kemampuan komptensi guru pada abad 21. Kegiatan berlangsung pada 02 Maret 2023 bertempat di SMK N 1 Manggar, tempat salah satu Alumni FKIP UAD mengajar. SMK N 1 Manggar terletak di Jl Raya Gantung, Padang, Manggar. Kabupaten Belitung Timur. Kurang lebih 50 peserta menghadiri kegiatan Temu Alumni FKIP UAD.
Eko Nursulistyo, M.Pd., dalam sambutannya mengatakan bahwa sangat berterima kasih atas ketersediaan teman-teman alumni untuk datang menghadiri kegiatan ini. Selain itu, Eko menjelaskan kedatangan ke Belitung Timur khususnya mengumpulkan teman-teman Alumni adalah untuk memberikan informasi terbaru FKIP UAD.
"Terima kasih atas kehadiran teman-teman semuanya sudah bersedia datang. Terima kasih pula kepada Kepala Sekolah SMK N 1 Manggar sudah memberikan izin aula sekolah sebagai tempat kita bersua. Kami datang tidak sekedar memberikan informasi tentang FKIP UAD, akan tetapi kami akan berbagi ilmu untuk teman-teman alumni", jelas Eko.
Kepala sekolah SMK N 1 Manggar, Triyudo Hendro Sasongko, S.T., menyambut baik kedatangan rombongan FKIP UAD yang melaksanakan temu alumni. Ia menjelaskan dalam sambutanya bahwa memang benar kuliah itu sangat penting. Bagaimana kondisi di Belitung Timur masih ada beberapa keluarga yang mementingkan anaknya bisa menghasilkan uang daripada kuliah.
"Saya bangga dengan alumni Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Alumni UAD sudah terbukti para lulusannya sudah bekerja bahkan sudah menjadi PNS. Selain itu, saya melihat alumni UAD terutama FKIP UAD ini sangat kompak", jelas Triyudo.
Pemamaparan Materi Pelatihan
Membawa tema Peningkatan Kompetensi Guru Abad 21, Tim FKIP UAD memberikan sedikit pelatihan kepada para alumni. Dr. Novi Febrianti, M.Sc., membawakan materi tentang Penulisan Karya Ilmiah. Sedangkan, Dr. Puguh Wahyu Prasetyo, M.Sc., memberikan materi tentang Pengembangan Media Pembelajaran Menggunakan Desmos.
Novi menjelaskan bagaiamana sebuah artikel ilmiah bisa menjadi powerfull dengan menggunakan aplikasi-aplikasi tambahan. Beberapa aplikasi atau website tersebut seperti, Mendeley sebagai alat bantu penulisan daftar pustaka dan kutipan. Google Scholar, untuk mencari artikel-artikel terkini yang sesuai dengan tema artikel. Grammarly, untuk mengubah tulisan dari bahasa ibu - Indonesia - ke Bahasa Inggris.
Selanjutnya Puguh melanjutkan dan menegaskan bagaimana membuat siswa tertarik dan saling berinteraksi dengan Guru. Salah satunya menggunakan media pembelajaran. Puguh sempat terkejut, karena ternyata teman-teman alumni sudah lancar dan terbiasa menggunakan Canva. Akan tetapi, dengan sigap Ia memberikan materi yang sangat fresh bagi teman-teman alumni. Menggunakan Desmos sebagai media pembelajaran yang interaktif.
"Teman-teman semuanya bisa mengkombinasikan antara Canva dengan Desmos dalam membuat media pembelajaran untuk Siswa. Desmos adalah media yang baru dan powerfull untuk membuat siswa interaktif meskipun pembelajaran berlansung secara daring atau luring", jelas Puguh.
Para alumni sangat menikmati pelatihan yang sedang berlangsung. Proses tanya jawab dan interaksi canda membaur menjadi satu. Akan tetapi, waktu yang ada masih belum cukup untuk menyampaikan materi secara detail. Maka dari itu, tim melanjutkan pelatihan secara daring setelah nanti tim tiba di Yogyakarta.
(jp/ Humas FKIP UAD)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H