Negara Indonesia sangat darurat literasi, berbagai upaya telah dilakukan guna meningkatkan minat baca masyarakat. Namun, Indonesia perlu berusaha lebih keras lagi karena di era modern ini masyarakat lebih tertarik untuk bermain gadget daripada membaca buku.Â
Bahkan menurut data Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, rata-rata orang Indonesia membaca buku sebanyak tiga sampai empat kali dalam semingu dan menghabiskan waktu sekitar 30-60 menit perhari. Â
Masyarakat indonesia perlu mengubah cara pandang mereka bahwa membaca hanya dilakukan oleh siswa dan mahasiswa saja. Sehingga masyarakat diluar koridor tidak memiliki kewajiban untuk membaca dan mengembangkan literasi.Â
Minat baca dapat ditingkatkan jika kita semua bersungguh-sungguh ingin berubah dan budaya literasi di negara lain yang sudah maju juga dapat dijadikan sebagai patokan kita untuk mengubah kebiasaan buruk masyarakat Indonesia.Â
Meski faktanya minat baca di negara Indonesia masih rendah. Namun, jangan jadikan hal ini untuk melunturkan semangat literasi kita sebagai penerus bangsa.Â
Mari membangun bangsa dengan budaya literasi. Jadikan membaca sebagai kewajiban. Karena membaca adalah jendela dunia dan membaca membawa banyak dampak positif  bagi kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H