Penemuan jati diri.. Menjadikan hidup sekarang yg sdg dijalani ini jadi penuh makna..krn sadar dan tahu tujuan dan arti hidup bagi dirinya..dan bagi org lain
Penemuan jati diri menjadikan hidup selalu berada dalam moment yg penuh makna.. Maka hidup jadi bersemangat dan penuh perayaan bergerak dari satu moment ke moment berikut..
Saat pikiran dapat diawasi dan dikendalikan hingga menjadi pikiran awal yg murni, polos dan sederhana.. Yang artinya pencapaian hening.. aku dan produk ilusi lainnya dari pikiran melunak.. Jati diri di dalam akan mulai terkuak mengambil peran dlm hidup kita..
Bukan penaklukan dan penolakan pikiran penghasil "aku" dan ciptaan ilusi lainnya yang membuat kita menemukan "jati diri" .. Tapi dengan pandangan yang benar..sifat hakiki pikiran dipahami.. "aku" dan produk ilusi pikiran lainnya..seolah lumer.. Jadilah Pikiran hanya pikiran awal..yang murni, polos dan sederhana..yang bebas dari persepsi, konsep dan doktrin.. Jati diri didalam diri mulai disadari..
Tersibaknya jati diri berarti..-"Hidupnya pelita dalam diri"-.. Itulah pencerahan.. Dari cahaya pencerahan itulah semua terang kebijaksanaan dalam diri berasal..
Ketika jati diri di temukan.. Pandangan terhadap kehidupan dituntun oleh jiwa melalui pikiran awal yang murni, polos dan sederhana.. Yang bebas dari ego "aku".. Timbullah pandangan yang benar terhadap tujuan kehidupan.. Tentang tumbuh kembang jiwa.. yang berarti pe-murni-an kembali jiwa dari hasrat karma.. Karenanya kebutuhan tubuh fisik dan keinginan pikiran tetap dijaga dlm keseimbangan utk mendukung tujuan hidup sebenarnya.
Penemuan jati diri berarti terbangunkannya keyakinan akan kesadaran jiwa.. Dgn kesadaran akan kemulian jiwa di dalam.. Kondisi apapun hidup kita sekarang.. Akan dituntun tumbuh dan berkembang sesuai bibit karma dan bibit kemulian dirinya.. Hiduplah ia sekarang sebagai pribadi unik spesifik dirinya yg utuh.. percaya diri.. Tahu kemana dan apa yg akan dilakukan
Penemuan jati diri.. Ibarat menemukan cincin emas dalam timbunan lumpur.. disadari lumpur yang membungkus cincin yang perlu di bersihkan dan pada saat bersamaan disadari akan kemuliaan emas di dalamnya..maka usaha pembersihan akan dilakukan dengan sukacita karenanya..
Menemukan "jati diri" berarti menemukan 2 unsur jati dirinya.. Ia sebagai buah “hasrat karma”.. dan Ia sebagai “jiwa mulia” di dalam dirinya.. Maka hidup dipahami sebagai kesempatan utk memurnikan kembali dirinya.. Dengan tuntunan jiwa di dalam diri.. Buah hasrat karma.. dikelola oleh sifat2 mulia yg melekat padanya.. “Kesempatan” berbuah “karya hidup”.. “Cobaan” diubah jadi “hikmah dan anugrah..”
Menemukan jati diri berarti menemukan hakiki diri dengan sifat bodhidharma dalam diri kita..
Penemuan jati diri adalah tentangg penemuan pemenuhan takdir lahiriah.. Sebagai cetak biru kehidupan hasil perbuatannya dihadapan hukum alam.. Dan pemenuhan takdir filtranya..sebagai manusia mulia.. Di bawah pememuan kesadaran kemuliaan jiwa, hidup sekarang penuh perbuatan mulia..karenanya sekaligus dlm kehidupan ini dalam menuntaskan takdir lama.. takdir masa depan sedang di tulis degann kualitas mulia jati dirinya.