Mohon tunggu...
Fit Awaliyah
Fit Awaliyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Akuntansi, Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa yang suka mendengarkan podcast dan mengeksplor hal baru yang dianggap menarik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Brand Uniqlo dan Strategi Marketing yang Understanding

23 Oktober 2024   15:30 Diperbarui: 23 Oktober 2024   15:31 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran Uniqlo dalam Industri Fashion Asia

Tak hanya menggapai kecemerlangan pemasaran produk di Jepang, brand Uniqlo juga mulai  meningkatkan standar fashion di Asia dengan membawa gaya dan teknologi modern ke industri pakaian, ditambah harga yang kompetitif.

 Tak hanya itu, Uniqlo juga menciptakan lapangan kerja dan turut membantu meningkatkan pendapatan di negara-negara tempat mereka beroperasi dengan banyaknya jumlah toko yang menyebar. Perusahaan ini juga telah menunjukkan bahwa dengan fokus pada kualitas, fungsionalitas, dan gaya, dimungkinkan untuk mencapai kesuksesan komersial yang tinggi pula.

Analisis Pasar

Uniqlo beroperasi di pasar pakaian global yang merupakan salah satu pasar terbesar di dunia dan terus berkembang. Perkembangan pasar ini dipengaruhi oleh pertumbuhan populasi kelas menengah dan meningkatnya permintaan fashion yang nyaman dan fungsional. Hal ini memberikan peluang besar bagi Uniqlo untuk terus berkembang di masa depan tak lepas dari strategi market yang adaptif seiring perkembangan zaman.

Target Market Uniqlo

Pelanggan Uniqlo adalah orang-orang yang mencari pakaian berkualitas tinggi, nyaman, dan bergaya dengan harga yang kompetitif.

Meskipun dirancang untuk semua kalangan dan usia, Uniqlo tetap punya demografi utama, yaitu:

  1. Generasi Milenial dan Gen Z

Pakaian yang nyaman dan santai, seperti kaus oblong longgar, celana longgar, dan kaus oblong longgar, mendominasi gaya busana Gen Z. Desain yang longgar dan longgar mengutamakan kenyamanan dan fleksibilitas gerakan, yang mewakili gaya hidup Gen Z yang informal dan santai. Nah, Uniqlo menawarkan pilihan yang sesuai dengan gaya hidup mereka yang aktif.

  1. Urban Dwellers

Yaitu penduduk perkotaan yang mencari pakaian serbaguna, mudah dirawat, dan dapat dipadukan dengan berbagai gaya.

  1. Kelas Menengah

Uniqlo menawarkan keseimbangan antara kualitas dan harga. Strategi ini menjadikan pilihan menarik bagi kelas menengah yang menginginkan produk berkualitas tanpa harus mengeluarkan biaya terlalu tinggi. Uniqlo berhasil membangun basis pelanggan yang luas dengan fokus pada "Lifewear" tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau gaya individu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun