Untuk mendukung integrasi nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan, guru menerima pelatihan khusus tentang cara mengajarkan nilai-nilai tersebut secara efektif. Lokakarya dan pelatihan dirancang untuk memastikan bahwa guru memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengajarkan nilai-nilai Pancasila. Guru yang terlatih dapat mengajarkan nilai-nilai Pancasila dengan lebih efektif, sehingga siswa dapat lebih memahami dan menginternalisasikan nilai-nilai tersebut.
2.Program Sekolah Penggerak dan Merdeka Belajar
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan Program Sekolah Penggerak dan Merdeka Belajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan membentuk karakter siswa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Program ini berfokus pada pembelajaran holistik, berpusat pada siswa, dan pengembangan keterampilan abad ke-21. Program Sekolah Penggerak mencakup pengembangan kurikulum yang fleksibel, pelatihan intensif dan pendampingan guru, penguatan manajemen sekolah, dan keterlibatan komunitas.
3.Profil Pelajar Pancasila
Program-program ini bertujuan membentuk profil Pelajar Pancasila yang memiliki enam ciri utama: beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia, berkebinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif. Pelajar yang beriman menunjukkan kedalaman spiritual dan moral, menghargai keberagaman budaya, mampu bekerja sama dalam berbagai konteks, mandiri dalam belajar, berpikir analitis dan kreatif, serta mampu menciptakan inovasi yang bermanfaat.
4.Implementasi dan Evaluasi
Implementasi Program Sekolah Penggerak dilakukan secara bertahap dengan melibatkan sejumlah sekolah percontohan. Sekolah-sekolah ini diharapkan menyebarkan praktik terbaik ke sekolah lain. Evaluasi program dilakukan secara berkala untuk menilai efektivitas dan dampaknya terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan pembentukan karakter siswa. Hasil evaluasi digunakan untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan program, memastikan bahwa program ini terus berkembang sesuai dengan kebutuhan pendidikan yang dinamis.
      Melalui berbagai pendekatan ini, pendidikan Indonesia bertujuan agar nilai-nilai Pancasila tidak hanya dipelajari secara teoritis tetapi juga diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, generasi penerus bangsa dapat memahami dan menghayati prinsip-prinsip inti negara ini serta menerapkannya dalam kehidupan mereka, membentuk generasi berkarakter yang siap menghadapi tantangan global.
Fitri Zakiyah MahmudahÂ
Pendidikan Guru Sekolah DasarÂ
Fakultas Ilmu Pendidikan dan HumanioraÂ