Kemajuan teknologi dan globalisasi telah membawa berbagai tantangan baru dalam kehidupan masyarakat, seperti meningkatnya individualisme, konflik sosial, dan penyebaran informasi yang tidak benar. Dalam situasi seperti ini, pendidikan karakter menjadi kunci untuk membangun individu yang mampu menghadapi tantangan tersebut dengan sikap yang bijaksana dan bertanggung jawab.
Selain itu, pendidikan karakter juga berperan dalam membangun generasi yang peduli terhadap lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Generasi yang memiliki karakter kuat cenderung lebih peka terhadap isu-isu sosial dan lebih berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif.
Peran Orang Tua dan Guru
Pendidikan karakter tidak bisa hanya dibebankan pada sekolah. Orang tua dan masyarakat juga memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai moral pada anak. Dengan kerja sama antara semua pihak, pendidikan karakter dapat menjadi fondasi yang kokoh untuk membentuk generasi yang unggul dan berintegritas.
Pendidikan karakter adalah investasi jangka panjang yang manfaatnya akan dirasakan tidak hanya oleh individu, tetapi juga oleh masyarakat dan bangsa secara keseluruhan. Mari kita bersama-sama mendukung pendidikan karakter sebagai bagian dari proses pembangunan yang holistik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H