Mohon tunggu...
Fitriyani BrGinting
Fitriyani BrGinting Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Pendidikan Kimia Universitas Samudra

Saya merupakan mahasiswa dari Universitas Samudra dengan prodi Pendidikan Kimia.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Modul Nusantara Mahasiswa PMM 2 Inbound Universitas Pendidikan Indonesia, Melihat Pertunjukan Seni Visual di Kala Kini Nanti PVJ

3 Desember 2022   19:35 Diperbarui: 3 Desember 2022   20:09 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kala Kini Nanti. Dokpri

Pertukaran Mahasiswa Merdeka merupakan salah satu program pemerintah baru dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Dalam program Pertukaran Mahasiswa Merdeka,ada satu kegiatan wajib yang akan diambil oleh setiap peserta PMM yaitu Modul Nusantara.Modnus terdiri atas 4 kegiatan yaitu Kebinekaan,Inspirasi,Refleksi,dan Kontribusi Sosial.

Peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2 di Universitas Pendidikan Indonesia mengadakan kegiatan inspirasi Modul Nusantara pada 20 November  2022 yaitu Melihat Pertunjukan Seni Visual di Kala Nanti PVJ yang dilaksanakan di Jalan Sukajadi no. 131 -- 139 Kelurahan Cipedes, Kecamatan Sukajadi Kota Bandung, Jawa Barat 40162.

Kala Kini Nanti. Dokpri
Kala Kini Nanti. Dokpri

Kala Kini Nanti adalah sebuah karya seni dari studio seni visual yang berasal dari kota Bandung di area lantai RL Paris Van Java,perusahaan ini dibawahi oleh Adi Panuntun yang menciptakan wahana imajinasi visual dengan tema arktik yang didirikan di sebuah ruangan dengan luas sekitar 200 m2. Kala Kini Nanti merupakan wahana visual terbesar yang ada di Bandung.

Di dalam wahana tersebut menampilkan video mapping lima layar yang terpasang di bagian,belakang,depan,kiri,kanan,hingga lantai. Tiap bagian layarnya tersebut memberikan visual yang sangat indah juga resolusi yang baik.

Terdapat 15 digital art video yang ditampilkan dalam ruangan ini seperti tampilan suasana bulan,fantasi fauna,lukisan aurora di atas gunung,hutan musim dingin,kelap-kelip cahaya,dan lain sebagainya.

Tampilan digital Art tersebut akan berganti setiap 5 menit untuk ke-15 digital Art tersebut.Tak hanya itu menampilkan visual,Sembilan Matahari juga menghadirkan suara yang sangat syahdu sehingga pengunjung sangat menikmati suasana di dalam ruangan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun