Berpikir Kritis, yaitu memberikan pandangan dengan sudut pandang yang berbeda terhadap suatu fenomena dalam masyarakat.
Bacaan Kritis, selain harus berpikir kritis, seorang jurnalis harus mempelajari beberapa referensi yang mendukungnya, baik dalam bentuk buku teori hingga jurnal.
Dua kunci utama yang harus dimiliki Jurnalis Masa Depan : Keahlian pada Media Baru x Berpola pikir pada Media Baru
NYT'S Jonathan Landman : "Anda membutuhkan ketrampilan digital, tapi Anda juga perlu kemampuan untuk berpikir secara digital."
Jurnalis Masa Depan yaitu :
A Multimedia Storyteller
Jurnalis Masa Depan harus menjadi pendongeng yang bagus dan memanfaatkan multimedia. Selain itu, mereka harus bermodalkan kemampuan menggunakan piranti digital. Sama seperti yang dikatakan oleh Landman yaitu memiliki kemampuan dan pola pikir digital. Multimedia berarti, tahu bagaimana menggunakan kata, visual, video serta grafik interaktif. Tidak hanya bercerita biasa, namun mereka juga harus mampu membawakannya dalam banyak format. Mahir dalam memproduksi video, editing, hingga live streaming.
A Community Builder
Jurnalis Masa Depan harus menjadi pembangun komunitas. Hal tersebut meliputi memfasilitasi percakapan baik antar komunitas hingga member dari komunitas tersebut.Â
A Trusted Pointer
Menjadi Petunjuk yang Terpercaya juga bagian dari jurnalis masa depan. Menemukan dan berbagi konten yang bagus, dalam area konten atau topik. Dipercaya oleh orang lain untuk menyaring suatu problem. Setiap kali dia (A Trusted Pointer) membagikan barang, itu: bermanfaat, berguna, informatif, menghibur, menarik, lucu.
Works Collaboratively
Bekerja sama merupakan kunci utama. Tahu bagaimana memanfaatkan karya dari berbagai orang di sekitarnya - rekan di ruang berita; ahli di lapangan; jurnalis warga terpercaya; segmen penonton, dan banyak lagi. Tidak mencoba memulai setiap cerita dari nol - bisa bekerja sama dengan materi dan konsentrat yang ada bila diperlukan, dalam memajukan cerita.
Get Social Media
Jurnalis masa depan dimaksudkan sungguh, benar-benar mengerti. Menggunakan media sosial untuk : menemukan ide cerita baru, tren dan sumber. Terhubung dengan khalayak.