Aktivitas Kolaboratif: Anak-anak dapat bekerja sama dalam kelompok kecil menggunakan loose parts untuk membuat proyek bersama, seperti bangunan, taman, atau cerita visual.
Stimulasi Kreativitas: Loose parts memberikan kebebasan kepada anak-anak untuk mengembangkan kreativitas mereka sendiri tanpa batasan aturan yang ketat.
Pengenalan Konsep Sains: Anak-anak dapat memahami konsep fisika sederhana seperti gravitasi, struktur, dan seimbang melalui eksperimen dengan loose parts.
Pembelajaran Lintas Mata Pelajaran: Loose parts dapat digunakan untuk memperkenalkan konsep matematika (pengukuran, pola), ilmu pengetahuan (aliran air, tata surya), dan bahkan bahasa (membuat cerita berdasarkan objek yang dipilih).
Dengan menggabungkan metode STEAM dan loose parts, pendekatan pembelajaran ini tidak hanya merangsang keingintahuan anak-anak tapi juga membangun dasar yang kuat untuk pemahaman konsep-konsep penting dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan matematika.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H