Mohon tunggu...
fitri mawarni
fitri mawarni Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Universitas Teknologi Digital

Nama: Fitri Mawarni Hobi: mengajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Kurikulum Merdeka Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa (Studi Kasus Di Kelas X SMAN 01 Cililin)

10 Mei 2024   20:00 Diperbarui: 10 Mei 2024   20:07 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

4)Mengetahui segala upaya siswa dalam mendayagunakan kapasitas kognitifnya untuk keperluan belajar.

5)Mengetahui tingkat daya guna dan hasil guna metode mengajar yang telah digunakan guru dalam proses mengajar -belajar. 

c)Indikator Hasil Belajar 

Keberhasilan belajar merupakan prestasi peserta didik yang dicapai dalam proses belajar mengajar. Untuk mengatahui keberhasilan belajar tersebut terdapat beberapa indikator yang dapat dijasikan petunjuk bahwa proses belajar mengajar tersebut dianggap berhasil atau tidak. Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain mengemukakan bahwa indikator keberhasilan belajar, di antaranya yaitu: 

Daya serap terhadap bahan pengajaran yang diajarkan mencapai prestasi tinggi, baik secara individual maupun kelompok, dan perilaku yang digariskan dalam tujuan pengajaran/instruksional khusus (TIK) telah dicapai oleh peserta didik, baik secara individual maupun kelompok, (Syaiful Bahri Djamarah, Aswan Zain, 2002). 

Hubungan Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Dengan adanya motivasi, maka siswa akan terdorong untuk belajar mencapai sasaran dan tujuan karena yakin dan sadar akan kebaikan tantang kepentingan dan manfaatnya dari belajar. Bagi siswa, motivasi itu sangat penting karena dapat menggerakkan perilaku siswa kearah yang positif sehingga mampu menghadapi segala tuntutan, kesulitan serta mampu menanggung resiko dalam studinya. Motivasi dapat menentukan baik tidaknya dalam mencapai tujuan sehingga semakin besar motivasinya akan semakin besar kesuksesan belajarnya. Motivasi belajar adalah segala sesuatu yang ditujukan untuk mendorong atau memberikan semangat kepada siswa yang melakukan kegiatan belajar. 

Sedangkan hasil belajar adalah hasil yang telah dicapai oleh siswa setelah ia mengikuti kegiatan belajar. Berbicara mengenai hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar, pada dasarnya "motivasi berfungsi sebagai pendorong usaha dan pencapaian prestasi. Adanya motivasi yang baik dalam belajar, akan menunjukkan hasil yang baik", (Kompri, 2016). 

Dengan demikian, apabila siswa memiliki motivasi yang baik dalam belajar, maka hasil belajarnyapun akan baik. Motivasi sebagai faktor utama dalam belajar yakni berfungsi menimbulkan, mendasari, dan menggerakkan perbuatan belajar. Menurut hasil penelitian melalui observasi langsung, bahwa kebanyakan siswa yang besar motivasinya akan giat berusaha, tampak gagah, tidak mau menyerah, serta giat membaca untuk meningkatkan hasil belajar serta memecahkan masalah yang dihadapinya. Sebaliknya mereka yang memiliki motivasi rendah, tampak acuh tak acuh, mudah putus asa, perhatiannya tidak tertuju pada pembelajaran yang akibatnya siswa akan mengalami kesulitan belajar.

 Motivasi menggerakkan individu, mengarahkan tindakan serta memilih tujuan belajar yang dirasa paling berguna lagi kehidupan individu. Mempelajari motivasi maka akan ditemukan mengapa individu berbuat sesuatu karena motivasi individu tidak dapat diamati secara langsung, sedangkan yang dapat diamati adalah manifestasi dari motivasi itu dalam bentuk tingkah laku yang nampak pada individu setidaknya akan mendekati kebenaran apa yang menjadi motivasi individu bersangkutan. Di Sekolah juga tersedia fasilitas-fasilitas yang memadai, misalnya tentang fasilitas komputer, madia-media pembelajaran, peralatan laboratorium dan juga fasilitas perpustakaan yang memadai. 

Dari fasilitas- fasilitas tersebutlah siswa termotivasi untuk belajar lebih giat untuk selalu meningkatkan hasil belajarnya. Namun fasilitas-fasilitas tersebut jumlahnya terbatas. Dari adanya peningkatan hasil belajar dari siswa-siswanyalah yang merupakan tujuan utama dari proses pembelajaran, karena berhasilnya tujuan pembelajaran merupakan tujuan dari pendidikan. Hubungan motivasi dengan hasil belajar. Ada dua jenis motivasi yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu motivasi intrinsik (faktor kesehatan, faktor psikologi, minat, bakat, intelegensi, dan kesiapan) dan motivasi ekstrinsik (faktor keluarga, faktor sekolah, dan juga faktor masyarakat). 

Hasil penelitian didapatkan bahwa kedua motivasi ini memiliki hubungan dengan hasil belajar siswa. Hubungan motivasi intrinsik berada dalam kategori cukup, sedangkan hubungan motivasi ekstrinsik berada dalam kategori kuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun