Permata itu bernama Pantai Mekaki. Keindahan pantai yang terletak di Desa Pelangan, Kecamatan Sekotong Tengah, Kabupaten Lombok Barat ini memang pantas disebut sebagai permata. Berbeda dengan pantai lain yang terkadang akrab dengan hiruk-pikuk, Pantai Mekaki adalah pilihan tepat untuk mencari ketenangan, mengusir kepenatan, serta menemukan kedamaian.
Memang, Pantai Mekaki tidak sepopuler Pantai Senggigi atau Pantai Kuta Lombok (Mandalika). Namun, siapa yang bisa menampik pesonanya? Menyajikan panorama hamparan laut luas, pasir putih, dan perbukitan, Pantai Mekaki benar-benar tidak bisa dipandang sebelah mata. Pantai yang berada sekitar 67 km dari Mataram ini layak menjadi tujuan wisata favoritmu saat mengunjungi Lombok.
Sepanjang perjalanan menuju pantai, kamu dapat menikmati panorama alam berupa rimbun pepohonan, perbukitan, persawahan, hingga peternakan. Jalan yang berada di daerah perbukitan menyajikan pemandangan dataran tinggi yang memanjakan mata. Ketika mulai mendekati pantai, kehadiran pulau-pulau kecil, yaitu Gili Gede, Gili Nanggu, dan Gili Penyu akan menyambutmu. Sebagai salah satu Wonderful Indonesia, Pantai Mekaki memang sungguh menawan.
Tengah hari adalah waktu terbaik untuk menikmati langit biru cerah khas panorama pantai di Pantai Mekaki. Semilir angin akan menemani langkahmu di sepanjang pesisir pantai yang bersih. Garis pantai yang tampak lengkung seperti bulan sabit akan membuatmu terpesona. Ketika memandang ke arah laut, air jernih kebiruan berpadu buih ombak semakin menambah keindahan pantai ini.
Jika kamu ingin berteduh sejenak dari cahaya matahari, barisan nyiur rindang sudah menanti. Sambil beristirahat, air kelapa muda yang dijual oleh penduduk setempat akan memuaskan dahagamu. Setelahnya, kamu bisa naik ke perbukitan untuk menyaksikan lebih jelas lengkung pantai dan mengabadikan keindahan panorama dalam bidikan kamera. Ketika pantai mulai surut, kamu bisa mencari ikan, kerang, dan hewan laut lainnya. Jangan buru-buru pergi, karena keindahan panorama senja di pantai ini  patut untuk kamu nantikan.
Sesungguhnya, sebagai salah satu wisata andalan di Sekotong, pesisir Pantai Mekaki yang panjang dan relatif luas cocok untuk melakukan kegiatan running. Karena itulah kawasan pantai yang dikelilingi perbukitan ini memiliki potensi yang besar untuk destinasi sport tourism. Salah satu event olahraga yang sukses digelar di pantai ini adalah Mekaki Marathon 2018 yang digelar pada bulan Oktober tahun 2018.
Sekitar 1.500 peserta telah berpartisipasi dalam kegiatan untuk memeriahkan Hari Sumpah Pemuda yang didukung oleh KEMENPAEKRAF/BAPAREKRAF ini. Sejumlah artis seperti Ben Joshua, Wulan Guritno, Adila Dimitri, dan Fajar "Alexa" turut meramaikan lomba ini untuk menyemangati warga Lombok pascagempa. Sama seperti lomba serupa yang dilaksanakan pada tahun sebelumnya, start dan finish lomba ini juga berpusat di Pantai Mekaki.
Pelaksanaan event semacam ini sangat penting untuk mendukung Pantai Mekaki sebagai destinasi sport tourism sekaligus menunjang DSP Mandalika. Sebagai "Pulau Seribu Masjid" keindahan Lombok memang sudah terkenal hingga ke mancanegara. Hadirnya Pantai Mekaki sebagai pilihan menarik selain tentu akan menambah minat wisatawan untuk melakukan kegiatan sport tourism di kawasan ini.
Pantai Mekaki kerap dijuluki sebagai surga tersembunyi karena tak banyak yang mengetahui keindahannya. Selain memerlukan promosi yang memadai, ketersediaan sarana dan prasarana di kawasan ini juga harus menjadi perhatian. Meskipun demikian, jangan sampai penataan dan pengembangan justru merusak keindahan dan ketenangan pantai yang juga dikenal sebagai Teluk Mekaki ini.
Jadi, jika kamu ingin melakukan perjalanan wisata, cukup di Indonesia Aja. Jangan lupa, mampirlah ke Pantai Mekaki saat mengunjungi Mandalika-Lombok karena pesonanya sungguh memikat hati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
