Mohon tunggu...
Fitri Manalu
Fitri Manalu Mohon Tunggu... Lainnya - Best Fiction (2016)

#catatankecil

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindang Pepohonan yang Memanggil Kita

25 Februari 2016   21:33 Diperbarui: 24 Maret 2016   07:29 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber Ilustrasi: swaragamafm.com"][/caption]

Rindang pepohonan memanggil kita kembali di sini

Di antara bayang-bayang malam

Berkelebat rindu yang perawan

Bisu, namun terasa kian menyesakkan

 

Kata-kata mulai menari

Haru, seumpama rasa yang tiba diam-diam

Merekat jarak dalam erat dekapan

Hening, lalu menepi di keteduhan damai

 

Redalah lara

Purnama sepasang mata telah merengkuh sukma

Punahlah gelisah

Seiring mawar yang merekah pada kecupan

 

Rindang pepohonan memanggil kita kembali di sini

Ketika bayang-bayang akan pulang

Rindu yang telah tertambat

Larut, kini semakin melarung kalbu

 

:tersenyumlah, esok mimpi kita kan bersua

***

Tepian DanauMu, 25 Februari 2016

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun