Dikutip dari tugujatim.id, sementara sisi perekonomian, pengeluaran per kapita rata - rata masyarakat kabupaten pasuruan dengan seiring berjalannya waktu setelah pandemi COVID-19 dapat di prediksikan meningkat hingga 4,17 persen. kondisi ini dapat menunjukkan bahwa ada pemulihan ekonomi paskah pandemi COVID-19.
Di sisi lain, indeks kemiskinan mengalami penurunan yaitu dari 9,7 persen di 2021 menjadi 8,96 persen pada 2022." angka kemiskinan di kabupaten pasuruan masih berada dibawah angka kemiskinan jatim 10,49 persen dari nasional 9,54 persen. ini menunjukkan bahwa angka kemiskinan di kabupaten pasuruan secara kualitas dan kuantitas menunjukkan kondisi yang lebih baik dari pada saat pandemi," ujar gus irsyad.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!