Mohon tunggu...
Fitri Indar Syaleha
Fitri Indar Syaleha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hobi menulis sesuai fakta

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Penyebab Jerawat Punggung yang Sering Disepelekan

15 September 2023   16:20 Diperbarui: 15 September 2023   16:25 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jerawat punggung sering kali menganggu, membuat rasa tak nyaman pada tubuh dan turun nya rasa percaya diri pada penampilan, jerawat punggung ada penyebab utama nya loh, simak yu!

1.Jarang mandi

Hal yang disepelekan,Bagusnya mandi yang dianjurkan itu seminggu 2 kali, dengan rutin mandi keringat dan bakteri setelah aktivitas bisa mati dan tak bersarang menyebar menjadi gatal lalu timbul jerawat.

2.Menggunakan pakaian yang tidak menyerap keringat

Pakaian yang digunakan bagi setiap orang umumnya berbahan katun dan rayon karena sifatnya dingin dan mudah menyerap, terutama pada tubuh orang yang mudah sekali berkeringat, seperti obesitas dan kelainan kelenjar minyak. Semakin menggunakan pakaian yang sulit menyerap keringat tubuh akan menolak keringat yang keluar dan akan menempel kembali.

3.Handuk jarang diganti

Handuk harus rajin dicuci ya minimal seminggu 1 kali, kotoran dalam handuk sering kali kita abaikan, walaupun kita menggunakan handuk setelah mandi, tetapi sifat handuk membesihkan sisa debu dan air yang menempel di tubuh.Oleh karena itu penggunaan handuk pun harus steriln agar jerawat punggu tidak meradang terus menerus.

4.Gunakan filter air untuk meminimalisir jerawat meradang

Air yang kita lihat bersih belum tentu memang jernih dan bersih, kalian bisa tes saja, jika air yang dirumah sering digunakan menimbulkan jerawat punggung yang tak kunjung sembuh, gunakan filter air untuk mengurangi nya, karena ada beberapa air yang kita gunakan justru malah menyebabkan masalah pada tubuh kita. Apalagi polusi sudah menyebar di Ibu Kota.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun