Mohon tunggu...
Fitrianingsih
Fitrianingsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - pelajar mahasiswa

saya memiliki kepribadian yang ramah, dan suka menolong orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori attachment yang dikemukakan oleh mary ainswort dan John bowlby

18 Januari 2025   19:12 Diperbarui: 18 Januari 2025   19:12 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika pengasuh pergi, anak menunjukkan kecemasan tetapi segera merasa nyaman saat pengasuh kembali.

Pola ini biasanya terjadi jika pengasuh responsif dan konsisten dalam memenuhi kebutuhan anak.

Attachment Cemas-Ambivalen (Anxious-Ambivalent Attachment):

Anak menunjukkan ketergantungan berlebihan pada pengasuh dan ketakutan yang tinggi saat ditinggalkan.

Ketika pengasuh kembali, anak sulit merasa tenang dan tampak ambivalen (menunjukkan keinginan untuk dekat tetapi juga marah pada pengasuh).

Pola ini sering muncul jika pengasuh tidak konsisten dalam merespons kebutuhan anak.

Attachment Menghindar (Avoidant Attachment):

Anak tampak mandiri dan kurang menunjukkan kecemasan ketika ditinggalkan.

Anak cenderung menghindari pengasuh ketika kembali.

Pola ini sering terjadi jika pengasuh tidak responsif atau menolak anak secara emosional.

Disorganized Attachment (ditemukan pada penelitian lanjutan):

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun