Mohon tunggu...
Fitri Fatmawati
Fitri Fatmawati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa

Halo! Saya adalah seorang Mahasiswi di Universitas Pamulang PSDKU Kota Serang dan karyawati di sebuah perusahaan swasta. Setiap harinya, saya bekerja sambil melanjutkan kuliah. Blog ini dibuat untuk menulis dan berbagi artikel yang saya buat, baik itu seputar dunia kerja, pengalaman kuliah, ataupun topik-topik menarik lainnya. Selamat membaca! :)

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Refleksi Hukum Kasus Kerusuhan di Konser Lentera Festival di Pasar Kemis Kabupaten Tangerang

1 Juli 2024   23:43 Diperbarui: 2 Juli 2024   00:13 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Tindakan kekerasan dan perusakan harta benda melanggar prinsip kemanusiaan yang beradab. Setiap warga negara harus saling menghormati hak dan kepentingan orang lain, serta menyelesaikan masalah dengan cara-cara yang beradab.

Persatuan Indonesia: Kerusuhan ini menunjukkan kurangnya rasa persatuan dan kesatuan di antara masyarakat. Sebagai bangsa yang beragam, kita harus menjunjung tinggi semangat persatuan dan menghindari tindakan-tindakan yang dapat memecah belah. Kerusuhan yang terjadi akibat batalnya konser tersebut menunjukkan ketidakpatuhan terhadap hukum dan ketertiban, yang merupakan refleksi dari lemahnya implementasi sila ketiga, "Persatuan Indonesia." Persatuan harus dijaga dengan menegakkan hukum dan menciptakan suasana damai dalam masyarakat. Ketika hukum tidak ditegakkan dengan tegas, maka kerusuhan dan kekacauan mudah terjadi, mengancam stabilitas dan keamanan publik.

Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Perusakan properti merugikan para vendor yang mungkin bergantung pada pendapatan dari acara tersebut. Tindakan ini bertentangan dengan prinsip keadilan sosial yang menjamin kesejahteraan dan keadilan bagi semua warga negara.

OPINI

Menurut saya, selaku Mahasiswi Prodi Ilmu Hukum, memandang kejadian atas kerusuhan di Lentera Festival seharusnya menjadi cermin bagi kita semua untuk lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila serta menghormati hukum yang berlaku. Kekecewaan karena batalnya sebuah acara tidak bisa dijadikan alasan untuk melakukan tindakan anarkis. Dalam negara hukum seperti Indonesia, setiap masalah harus diselesaikan melalui jalur hukum dan dialog yang konstruktif.

Selain penegakan hukum, pendidikan karakter yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila harus lebih ditekankan, terutama di kalangan generasi muda. Pendidikan tentang nilai-nilai Pancasila harus terus digalakkan, tidak hanya di sekolah, tetapi juga melalui berbagai media dan komunitas. Dengan demikian, diharapkan setiap individu dapat menginternalisasi nilai-nilai tersebut dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Implementasi Pancasila bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Dalam Kasus konser Lentera Festival di Pasar Kemis Kab. Tangerang, harus menjadi pembelajaran berharga. Hanya dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila secara konsisten, kita dapat menciptakan masyarakat yang adil, makmur, dan berkeadaban. Akhirnya, mari kita jadikan insiden ini sebagai pelajaran berharga untuk terus menjaga kedamaian, persatuan, dan keadilan dalam masyarakat, serta selalu bertindak berdasarkan hukum dan nilai-nilai Pancasila.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun