Padahal untuk mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan dapat ditindak dengan sebuah aturan yang sepadan sehingga secara umum para masyarakat atau sebuah organisasi suatu waktu dapat mengikuti aturan dengan sesuai sebagiamana yang telah ditetapkan dari sebuah etika dan hukum.Â
Masing masing dari mereka memiliki hubungan yang saling berkontribusi, untuk itu siapapun perlu memiliki sifat moral atau etika yang baik dengan seseorang.Â
Coba dilihat kembali pada sebuah bangsa yang mengalami penuurunan segi moral yang dinilai kurang baik sehingga negara tersebut dapat mengalami kesulitan mengemukakan moral berada di golongan yang mana.
Hal ini sudah bukan menjadi rahasia yang umum dikalangan negara lain karena tindakan keriminal saja sudah banyak terjadi dilakukan oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab dan juga keterpurukannya seseorang yang tidak mempunyai moral yang baik menyebabkan seseorang atau petinggi hukum sekalipun bisa saja melakukan kasus korupsi yang dilakukan di negaranya tersebut, mengapa hal itu bisa terjadi yaitu karena terjadinya kerjasama antara petinggi yang berwenang dengan sebuah institusi pemerintahan. Padahal seharusnya mereka bisa menjadi contoh pemimpin yang baik dan wadah yang baik untuk warganya.Â
Dengan begitu kita harus menghindari moral yang kurang baik dan mengubah hidup kita dengan sikap perlikau yang dibuat dengan baik. seseorang akan melihat kita yang paling utama dari kewibaawaan kita dalam bertika dan berperilaku dengan orang lain. Contohnya saja manager sedang mengadakan meeting bersama klien bisnisnya dari perusahaan swasta dan tidak sengaja ditengah meeting manager tersebut makan yang seharusnya hal itu tidak boleh dilakukan dihadapan klien, karena dinilai tak sopan dan melanggar peraturan tata tertib meeting, tanpa berfikir panjang seorang klien tersebut dalam hatinya memiliki rasa kekecewaan terhadap manajer perusahaan tersebut akibat perilakunya yang tak baik padahal manager seharusnya menjadi panutan utama dalam kinerja suatu bisnis dalam perusahaan, sehingga ini menyebabkan moral manager tersebut kurang baik dan perusahaan dapat terkena imbasnya juga.
Walaupun manusia sendiri memiliki hak kebebasan dalam menentukan keinginan pada dirinya. Akan tetapi tak jarang orang yang melakukan keinginannya secara bebas tanpa adanya batasan dengan hal seperti menyakiti seseorang yang bisa saja menyebabkan kerugian materil. Untuk itu hadirnya kebebasan yang tertuai dalam diri seseorang perlu pengendalian dan penataan yang baik, ditakutkan hal itu dapat membawa dampak kebebasan yang kurang baik terhadap moral seseorang.
Sebagai makhluk sosial seorang manusia diciptakan tuhan, untuk hidup berdampiangan dengan orang lain walaupun arah dan tujuan dari tiap masing masing manusia berbeda akan tetapi manusia memiliki kehidupan pribadi dan memiliki perasaan yang berbeda di tiap orang. Dari waktu ke waktu setiap saatnya manusia memerlukan orang lain untuk berinteraksi dan saling tolong menolong sehingga timbulnya progress kesatuan masyrakat untuk membantu terhadap sesamanya tanpa mengharapkan imblan apapun dan menghindari perbuatan atas tindakan sarkas yang dapat menganggu tata tertib dan hak keadilan dari orang lain fatalnya bisa menimbulkan perkelahian antar sesama.
Pada umumnya hukum diatur untuk membawa perdamaian dan keadilan terhadap warga negara yang dapat melandaskan suatu keadilan yang sejahtera dan makmur di masyarakat. Dengan memperoleh keadilan yang ditunjang dari aspek hukum maka akan menghasilkan masyrakat kaum madani, dimana dapat membangun suatu masyrakat yang beradab dan dapat memaknai suatu kehidupan yang sesungguhnya. Seiring berjalannya waktu hukum selalu mengikuti perkembangan zaman dari yang tadinya hanya hukum kuno sekarang muncul hukum modern, hukum juga menanpung wadah aspirasi keadilan untuk seluruh masyrakat, sehingga seiring berjalannya waktu hukum perlu menseimbangkan kehidupan umat manusia yang pada dasarnaya selalu mengalami perkembangan dari waktu yang lebih baik dibandingkan hukum yang perkembangan berada dizaman dahulu.
Disaat akan menerapkan aturan hukum keadilan untuk kaum masyarakat, maka dengan begitu masayarakat memerlukan edukasi tentang hukum, baik itu edukasi secara moral sebagaimana contoh melakukan perbaikan etika pada diri kita sendiri. Hadirnya etika dalam suatu moral itu sangat penting karena dengan begini aturan hukum lebih mudah di jalankan oleh pihak yang berwenang dan sebagai masyarakat yang baik, kita juga perlu memberi apresiasi kepada diri kita karena telah melaksanakan etika moral dengan baik. Seandainya masyarkat berperinsip teguh pada hukum maka situasi dalam sosial masyarakat dapat mencitakan suasana yang jauh lebih teratur dan disiplin. Kehadiran hukum membawa perubahan dengan baik bagi masyarakat karena didalam hukum tersebut dapat mengarahkan kegiatan saling peduli terhadap sesama, memberikan keadilan dan menciptakan suasana yang kondusif dengan kedamaian.
Contoh kasus Etika dan Hukum yang terjadi
Sebagai manusia kita sangat mengedepankan etika kita terhadap siapapun makluk yang ada di muka bumi ini dapt kita contoh kan etika yang terjadi pada kehidupan kita sehari hari. Misalkan saja contoh dalam organisasi masyarakat yang dapat membawa perngaruh dan mempondasikan ranah tingkahh laku kita dengan baik di sebuah organisasi masyarakat, cara ini dapat saja dilakukan denga 3S yaitu Senyum yang dapat mengambarkaan pandangan yang baik terhadap lawan bicara lalu kedua berikan Salam kepada orang lebih tua dari kita dan ketiga memberikaan Sapaan terhadap sesama, dengan begitu orang menilai kita mempunyai perasaan dan etika yang baik dan jangan lupa untuk selalu membantu siapapun apabila sedang kesusahan.Â