Mohon tunggu...
fitriani
fitriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UNIVERSITA JEMBER

KKN 165 berlokasi di Desa Rojopolo Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keren! Kerja Hebat dalam Tim KKN UMD 165 Berhasil Menyelesaikan Proker dengan Lancar

28 Agustus 2023   19:37 Diperbarui: 28 Agustus 2023   19:39 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KKN UMD UNEJ 165 BERSAMA-SAMA DENGAN MASYARAKAT WUJUDKAN PENANGGULANGAN STUNTING DI DESA ROJOPOLO

Lumajang - Universitas Jember (UNEJ) telah melepas sebanyak kurang lebih 3000 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Membangun Desa (UMD) yang tersebar di beberapa kabupaten yang berada didaerah tapal kuda. Lumajang, Jember, Bondowoso, dan Situbondo merupakan Kabupaten  yang menjadi sasaran KKN UNEJ tahun ini. Kelompok 165 merupakan salah satu kelompok yang menjalankan KKN di Kabupaten Lumajang lebih tepatnya Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto. KKN Universitas Membangun Desa (UMD) UNEJ telah dilaksanakan selama 40 hari mulai tanggal 12 Juli 2023 hingga 21 Agustus 2023.

Ada 4 tema utama yang ditekankan oleh Universitas Jember untuk dijadikan acuan program kerja primer yang harus dijalankan oleh peserta KKN, antara lain: sanitasi lingkungan, kewirausahaan, desa wisata, dan literasi. Tentunya sebelum menentukan program kerja yang akan diusung, kelompok 165 penempatan Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang telah melakukan observasi terlebih dahulu guna menggali permasalahan utama yang ada di Desa Rojopolo. Kegiatan observasi dilakukan dengan berbagai cara, seperti: survei lapang, mencari informasi kepada masyarakat, serta penggalian informasi melalui sistem SDGs (The Sustainable Development Goals) Desa. Setelah melakukan observasi dan analisis masalah didapati permasalahan utama yang ada di Desa Rojopolo ialah tentang stunting.

Ada banyak faktor yang mengakibatkan masalah stunting belum teratasi. Kebersihan lingkungan dan pemahaman masyarakat tentang apa itu stunting menjadi salah satu faktor yang membuat masalah ini belum bisa hilang dari Desa Rojopolo. Maka dengan  komitmennya Kelompok 165 KKN UMD UNEJ memiliki target untuk menurunkan angka  pravelensi stunting di Desa Rojopolo. Mengingat banyak faktor tentang adanya permasalahan ini. Kelompok 165 memfokuskan program kerjanya pada sanitasi lingkungan, pembangunan rumah pembibitan tanaman toga, serta penumbuhan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang  stunting. Perlu disadari bahwa program kerja yang sudah disusun tidak akan berjalan jika tidak mendapatkan dukungan dari pemerintah Desa dan masyarakat. Maka Tidak berhenti di program kerja primer saja, kelompok 165 juga melakukan beberapa kegiatan membantu desa dan pendekatan kepada masyarakat melalui program kerja sekunder. Program sekunder yang dilakukan seperti: posyandu balita, posyandu lansia, kerja bakti, senam anjangsana, pengajian, apel kecamatan, serta kegiatan kegiatan masyarakat lainnya.

Program-program yang telah dilakukan oleh Kelompok 165 telah berjalan sesuai dengan rencana awal yang dilakukan untuk mengurangi angka stunting di Desa Rojopolo. Keterlibatan mahasiswa KKN UMD 165 dalam pencegahan stunting tidak hanya terbatas pada aspek kesehatan dan gizi. Namun juga bekerja sama dengan masyarakat dan pemerintah daerah dalam merencanakan dan melaksanakan program-program pembangunan yang dapat mendukung penurunan angka stunting seperti melakukan sosialisasi kepada Masyarakat secara berkelompok melalui Ibu Penggerak PKK atau secara door to door berkunjung kepada rumah warga yang memiliki keluarga yang sedang hamil dan anak balita. Program-program lainnya juga meliputi peningkatan sanitasi dan kebersihan, pengembangan air bersih, serta peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan khususnya posyandu.

Selama pelaksanaan KKN Terpadu, evaluasi dan monitoring secara berkala akan dilakukan untuk memastikan keberhasilan program penanggulangan stunting di Desa Rojopolo. Hal ini dilakukan melalui kolaborasi antara mahasiswa, dosen pembimbing, pemerintah desa, dan masyarakat. Evaluasi tersebut bertujuan untuk mengukur dampak program serta melakukan perbaikan dan penyesuaian yang diperlukan agar program dapat berjalan secara efektif.

Respon baik dapat terlihat dari masyarakat, dimana saat mahasiswa KKN mengadakan kegiatan sosialisasi dan sebagainya, animo masyarakat yang hadir untuk mengikuti acara sudah cukup tinggi. Serta bantuan masyarakat dan Pemerintah Desa untuk menyukseskan program kerja kelompok 165 dapat dirasakan baik secara materil maupun non materil. Harapannya program yang telah di lakukan oleh mahasiswa KKN kelompok 165 UMD UNEJ memiliki kebermanfaatan dan mampu berkelanjutan kedepannya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

KKN UMD UNEJ ini bukan hanya sekedar sebuah program pengabdian masyarakat, tetapi juga sebagai wujud nyata dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi khususnya Universitas Jember. Partisipasi mahasiswa KKN UMD UNEJ 165 ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi Pembangunan desa dan Masyarakat Rojopolo pada khususnya dan Kecamatan Jatiroto pada umumnya. Harapannya, setelah KKN UMD UNEJ 165 berakhir, terjadi penurunan Angka stunting di Desa Rojopolo, dan meningkatnya kesadaran mahasiswa terhadap pentingnya pencehagan stunting.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun