Mohon tunggu...
Fitriana Yuliawati Irawan
Fitriana Yuliawati Irawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa Universitas Airlangga yang memiliki hobi membaca dan menulis. Saya adalah orang yang terstruktur dalam menjalani aktivitas sehari hari, tepat waktu dan disiplin dalam melakukan hal apapun

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Unik!! Tradisi Ngaruat Jagat "Pareresan" Tanah Pasundan di Desa Sunia Baru Majalengka, Simbol Rasa Syukur dan Melestarikan Budaya Nenek Moyang

1 Juni 2024   20:55 Diperbarui: 1 Juni 2024   21:07 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baliung memiliki harum dan tekstur yang khas. Dalam pembuatan baliung tidak menggunakan bahan pengawet, tanpa garam ataupun bumbu penyedap lainnya. Melihat dari tahapan tersebut pasti berpikir bahwa membuat baliung sangat mudah tetapi dalam kenyataannya dalam pembuatan baliung masih ada saja yang mengalami kegagalan seperti masih mentah dalamnya ataupun tidak mengeluarkan bau yang khas. Banyak masyarakat yang dalam pembuatan baliung tidak selalu berhasil misalkan tahun kemarin dalam pembuatan baliung berhasil sedangkan tahun sekarang tidak berhasil padahal proses pembuatannya sama.

Input sumber gambar
Input sumber gambar

Pada puncak acara, upacara diawali dengan mengunjungi makam Eyang Buyut Jambon yang berada dimakan lame dengan para rombongan yang terdiri dari para sesepuh, pejabat di lingkungan sekitar desa, pemuka adat, serta masyarakat setempat. Kegiatan itu dilakukan untuk hadoroh kepada para leluhur Sunia Baru. Setelah itu, acara selanjutnya yaitu panglaksaan yang dilakukan di balong gede atau balong panglaksaan yang merupakan puncak ritual dengan membuat baliung dengan cara ditekan menggunakan alat khusus. 

Alat untuk menekan baliung ini sudah ada sejak jaman dahulu yang dibuat khusus dan sampai sekarang masih terjaga dan disimpan dengan baik di sesepuh setempat. Setelah dilakukan gencetan maka baliung akan menjadi seperti bakmi. Ritual tersebut diiringi dengan musik tradisional sunda juga dengan menyanyikan lagu seperti lagu kembang gadung, kembang tanjung, kembang berem dsb. Juga dipimpin oleh sesepuh setempat sebagai lengser yang memakai karembong lokcan sebagai alat penarinya. Karembong lokcan merupakan peninggalan Nyai Runday Kasih yang sudah berumur ratusan tahun dan hanya dipakai pada saat upacara pareresan. 

Dalam melaksanakan gencatan baliung tidak sembarangan orang yang dapat melakukannya karena proses ini hanya dikerjakan oleh orang tertentu beserta keturunanya. Setelah acara itu, diadakan ngoyok di balong gede dan terdapat juga acara lainnya seperti jaipongan dan dangdutan serta hiburan lainnya. Pada malam hari biasanya diadakan siraman rohani dan ataupun wayang golek. Selain itu, juga diadakan pertandingan volli dan hiburan lainnya.

Input sumber gambar
Input sumber gambar

Input sumber gambar
Input sumber gambar

Salah satu mitos yang dipercayai masyarakat bahwa jika acara pareresan ini tidak dilaksanakan maka akan terjadi malapetaka dan musibah yang akan berpengaruh kepada hasil panen masyarakat. Tentunya akan merugikan semua pihak dan membyuat pemasukan warganya turun drastis. Akan tetapi, terlepas dari mitos tersebut, para generasi sekarang menganggap bahwa pareresan adalah sebuah warisan budaya yang harus kita lestarikan dan juga merupakan sebuah bentuk tradisi yang memiliki makna berupa unkapan rasa syukur kepada allah swt atas hasil panen yang telah dilimpahkan kepada masyarakat desa sunia baru. Tak hanya itu, dengan upacara pareresan ini diharapkan agar semua lapisan masyarakat selalu terus melestarikan kearifan lokal terkhusus kepada generasi penerus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun