Mohon tunggu...
FItria Maulida
FItria Maulida Mohon Tunggu... Human Resources - mahasiswa

suka nulis dan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Produktif di Hari Tua: Bangkitkan Lansia Tangguh Bersama Bina Keluarga Lansia

13 Agustus 2022   22:30 Diperbarui: 14 Agustus 2022   00:08 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap manusia akan mengalami masa tua, masa yang seringkali ditakutkan oleh banyak orang. Sebagian individu bahkan merasa lebih baik meninggalkan dunia lebih dulu daripada harus mengalami masa tua. Namun, apakah benar masa tua memang seburuk itu? Apakah dengan menjadi tua berarti lumpuh, tidak bisa melakukan hobi atau hal yang disenangi lagi? Belum lagi rasa khawatir akan merepotkan anggota keluarga yang lain.

George Bernard Shaw mengatakan bahwa kita tidak berhenti bermain karena kita menjadi tua; kita menjadi tua karena kita berhenti bermain. Perkataan yang dinyatakan tersebut mengandung makna yang cukup dalam dimana menekankan bahwa bahkan saat usia tua pun kita masih tetap bisa bermain, melakukan hal yang disuka. Usia bukanlah hambatan untuk segala-galanya selama kita tahu caranya. Oleh karena itulah hal yang menjadi dasar seorang mahasiswa UNDIP yang bekerja sama dengan PKK dan Bina Keluarga Lansia di kelurahan Babakan Ciamis Kota Bandung untuk mengadakan program yang disebut program Lansia Tangguh.

Program Lansia Tangguh dilakukan pada tanggal 20 Juli 2022 dengan para partisipan tidak hanya lansia saja, tetapi juga para anggota keluarga yang merawat lansia. Para partisipan mendapatkan cek kesehatan secara gratis yang kemudian mendapatkan leaflet serta sosialisasi bagaimana menjadi seorang lansia yang tangguh dan juga mengedukasi bagaimana cara merawat lansia yang tepat.

Kegiatan ini mendapatkan sambutan yang baik dari ibu-ibu PKK maupun warga karena mereka merasa kesulitan dalam memahami lansia. Para lansia yang datang juga merasa termotivasi. Salah satu dari mereka mengatakan "Saya sering sekali mengalami kepala pusing, mungkin mumet ya di kamar terus, sekarang saya mau coba ikutin saran teteh, coba jalan pagi, coba meditasi, gaboleh banyak diem pokoknya biar jadi lansia gaul hehe", ucapnya sambil tertawa.

Ditulis oleh : Fitria Maulida-Fakultas Psikologi

Dosen pembimbing : Setya Budi Muhammad Abduh, S.Pt., M.Sc., Ph.D.,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun