Mohon tunggu...
Fitria Indra Rokhana
Fitria Indra Rokhana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya

Saya adalah seorang mahasiswa aktif Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Lucu

4 Desember 2022   20:45 Diperbarui: 4 Desember 2022   21:05 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pada tanggal 27 Agustus 2023, di Negara Wakanda yang cerah secerah lampu 5 watt, terdapat seorang anak yang sangat pendiam. Ia di suruh ibunya untuk ke pasar membeli tanaman hijau alias kangkung untuk di masak. Setelah pulang dari pasar dengan wajah yang pucat sepucat tetanggaku kalau tidak lipstikan mwehehe, ia memanggil ibunya dengan nada yang bergoyang.

Sari: (ketakutan) "Mak, Bapak kemana ya?"

Ibu: "Bapakmu lagi ke luar kota, kamu kenapa?"

Sari: (dengan nada pelan) "Maaf ya, Mak. Kayaknya aku hamil deh."

Ibu: (kaget). "Apa? Apa kamu bilang!"

Sari: (gemetaran). "Aku hamil, Mak."

Ibu: (marah-marah sambil geleng-geleng kepala) "Hamil kamu bilang?"

Sari: "Iya, hamil!!"

Ibunya pun terkaget-kaget mendengar pernyataan anaknya kalau dia sedang hamil. Namun sang ibu tetap tidak percaya dengan omongan anaknya itu.

Ibu : "Aaaahh, nggak mungkin! Kamu ini bercanda saja! Pergi istirahat sana."

Sari: "Tapi akhir-akhir ini, aku sering muntah-muntah, Mak."

Ibu: (rada cuek) "Alaah. Palingan cuma masuk angin aja kamu tuh. Pergi beli minyak angin sana. Nanti juga sembuh."

Sari: (tersedu-sedu) "Hikss, hikss. Tapi kenapa sekarang aku suka makan yang asem-asem ya, Mak?"

Ibu: (dengan kesal sambil teriak) "Berhentilah kau mengkhayal SARIPUDIN! Mamak tempeleng kau nanti ya! Laki-laki mana bisa hamil dan melahirkan, dasar Saripudin Saripudin"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun