Mohon tunggu...
Fitria
Fitria Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Inovasi Program Kerja Kelompok KKN-BBK 4 Unair di Bidang Lingkungan Hidup Edukasi Energi Baru Terbarukan pada Anak SD Melalui Prototype Panel Surya

23 Juli 2024   01:00 Diperbarui: 23 Juli 2024   01:04 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)

Energi baru terbarukan (EBT) merupakan sumber energi yang dapat diperbaharui secara alami dan berkelanjutan. Berbeda dengan bahan bakar fosil seperti minyak bumi, batu bara, dan gas alam yang jumlahnya terbatas dan berdampak negatif terhadap lingkungan, dimana energi baru terbarukan (EBT) menawarkan solusi ramah lingkungan yang tidak terbatas. 

Salah satu jenis energi baru terbarukan adalah energi surya, dimana energi yang berasal dari sinar matahari ini dapat digunakan untuk menghasilkan listrik melalui panel surya. Teknologi fotovoltaik mengubah sinar matahari menjadi listrik. Penggunaan panel surya merupakan salah satu penerapan gaya hidup yang ramah lingkungan, dimana energi baru terbarukan (EBT) tidak memiliki emisi karbon berbeda dengan bahan bakar fosil, sehingga dapat berkontribusi pada pengurangan perubahan iklim dan polusi udara. 

Hal tersebut yang mampu menarik kelompok kkn-bbk 4 Universitas Airlangga Dusun Boyo, Desa Bening, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto untuk mengangkat topik ini dalam program kerja bidang lingkungan hidup yang ramah lingkungan. Pelaksanaan kegiatan program kerja ini, kelompok tersebut menggunakan prototype teknologi panel surya sebagai media yang digunakan untuk demonstrasi cara kerja serta fungsi dari panel surya sendiri. 

Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)
Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)

Kegiatan berlangsung pada hari kamis (18 Juli 2024), di SDN Bening, Desa Bening, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto. Person in charge (PIC) dari program kerja ini yaitu Ade Reza mengatakan, "kegiatan ini salah satu upaya agar anak-anak kelas 6 SDN Bening lebih mengenal dan melek tentang energi baru terbarukan, dan juga melauli kegiatan ini kami berharap mereka mampu berpikir kreatif dalam pengembangan teknologi energi baru terbarukan dimasa depan," katanya.

Para peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 26 orang siswa kelas 6 SDN Bening. Mereka tidak hanya belajar mengenai apa itu energi baru terbarukan, tetapi mereka juga memiliki kesempatan untuk mendemonstrasikan prototype panel surya. 

"selain itu, anak-anak kelas 6 SDN Bening dapat merangkai sebuah komponen yang akan terhubung menjadi satu prototype panel surya. Setelah itu anak-anak akan mempresentasikan hasil yang telah mereka rangkai bersama teman kelompoknya." tutur Reza. 

Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)
Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)

Wujudkan Adiwiyata Mandiri

Salah satu rekan Ade Reza dalam bidang lingkungan yang bernama Fitria, mengungkapkan bahwa dengan adanya program ini anak-anak kelas 6 SDN Bening bisa lebih baik dalam berpikir kritis. Tidak hanya itu, program ini turut menjadi upaya dalam mewujudkan Program Adiwiyata Mandiri yang ada di sekolah. 

"Kelompok kami ingin anak-anak sejak dini lebih mengenal dan mengetahui tentang energi terbarukan yang ramah lingkungan," tutur Fitria.

Dokumentasi Pribadi Penulis (18/072024)
Dokumentasi Pribadi Penulis (18/072024)

Kelompok KKN-BBK 4 Dusun Boyo berharap dengan edukasi ini dapat menarik perhatian anak-anak terhadap lingkungan. Upaya ini juga turut menjadi salah satu upaya dalam mewujudkan poin Sustainable Development Goals (SDGs) ke tujuh. 

"Program ini mendukung agar terwujudnya SDGs pada poin ke tujuh yaitu akses terhadap energi bersih, terjangkau, dan dapat diandalkan .Kami harap anak-anak kelas 6 SDN Bening mempunyai kepedulian yang lebih terhadap lingkungan sekitar, khususnya energi terbarukan yang ramah lingkungan di masa depan kelak," ungkap Fitria. 

Setelah kegiatan ini berlangsung, prototype panel surya akan dihibahkan kepada pihak sekolah, untuk dijadikan media pembelajaran. "Prototype yang telah kelompok kami buat, akan kami hibahkan kepada pihak sekolah untuk media pembelajaran. Kami harap apa yang kami tinggalkan akan terus bermanfaat." tutur Reza. 

Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)
Dokumentasi Pribadi Penulis (18/07/2024)

Penulis : Fitria

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun