Reaksi gelap dalam proses fotosintesis, gula dibuat dengan dibantu oleh bantuan NADPH serta ATP, yang mana dua hal ini diperoleh Ketika reaksi terang, yang mana energi perduksi disediakan oleh NADPH dan energi kimia diperoleh dari ATP
    Dalam setiap proses pastinya ada yang Namanya faktor yang mempengaruhi proses tersebut dapat berlangsung atau tidaknya. Begitu pula dengan proses fotosintesis, terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi proses fotosintesis, yaitu intensitas cahaya, suhu, umur tanaman, serta konsentrasi dari oksigen dan karbon dioksida. Keseluruhan faktor tersebut mempengaruhi proses fotosintesis khususnya pada kelancaran proses fotosintesis yang berlangsung sepanjang hari untuk menghasilkan ogsigen, makanan serta juga energi.
    Intensitas cahaya pada setiap tanaman berbeda-beda. Tanaman dibagi menjadi jens C3 dan C4. Yang mana tanaman yang termasuk kedalam C4 adalah tebu, jagung serta sorgum, yang mana tanaman C4 ini memiliki toleransi tinggi terhadap intensitas cahaya. Berbeda dengan C4, tanaman C3 yaitu kacang-kacangan, kapas, kedelai, kentang serta gandum, yang mana tanaman-tanaman ini memiliki titik jenuh pada cahaya matahari.dengan adanya titik jenuh cahaya ini mengakibatkan pada intensitas cahaya yang tinggi maka tidak akan dapat meningkatkan intensitas dari fotosintesis. Sejalan dengan intensitas cahaya, pada pengaruh suhu pun untuk setiap jenis tanaman akan memiliki suhu optimal yang berbeda-beda. Yaitu pada tanaman C4 memiliki suhu optimal pada 35-40oC, sedangkan pada tanaman C3 hanya pada 20-26oC. faktor ketiga adalah faktor usia dari tanaman. Yang mana semakin dewasa usia tanaman, maka sudah pasti jaringan-jaringan yang terdapat dalam tumbuhan tersebut akan terbentuk sempurna, dengan sempurnanya jaringan-jaringan tanaman ini akan berdampak pada peningkatan efektifitas serta laju proses fotosintesis. Faktor selanjutnya yang dapat mempengaruhi fotosintesis dari tanaman adalah faktor konsentrasi oksigen dan karbon dioksida. Seperti yang kita ketahui Bersama, bahwa hasil samping dari proses fotosintesis adalah oksigen. Maka, semakin banyak kadar oksigen yang dihasilkan akan mengakibatkan menurunnya intensitas fotosintesis. Berkebalikan dengan oksigen, karbon dioksida merupakan bahan utama atau bahan dasar dari terjadinya proses fotosintesis. Yang mana semakin tingginya konsentrasi dari karbon dioksida maka akan berdampak pada meningkatnya laju proses fotosintesis.