Mohon tunggu...
Fitra Sari
Fitra Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Keterampilan

Tetaplah menjadi manusia yang baik, jangan pernah berharap kepada sesama manusia, berharaplah kepada sang pencipta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Daur Ulang Sampah Botol Plastik dan Kain Perca Denim Menjadi Vas Bunga

1 Januari 2022   16:34 Diperbarui: 1 Januari 2022   17:21 1530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Tujuan pelatihan pembuatan vas bunga dengan menggunakan limbah kain perca denim dan sampah botol plastik ini untuk mengurangi limbah atau sampah yang dibuang ke sungai atau ke tempat yang bukan selayaknya dijadikan pembuangan sampah. 

Selain itu, untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan alam, serta dapat menambahkan ilmu pengetahuan kepada masyarakat tentang pembuatan vas bunga dengan menggunakan sampah atau limbah anorganik tersebut.

Bahan yang digunakan dalam pembuatan vas bunga sebagai berikut : sampah botol plastik, kain perca denim, lem alteco, dakcon, tali, dan benang jahit. 

Alat yang digunakan antara lain : setrika, gunting, cutter, lilin, dan jarum jahit. Teknik yang digunakan dalam membuat vas bunga ialah teknik jahit tindas pengisi susulan dan teknik jahit tindas pengisi tali. Jahit tindas pengisi susulan adalah teknik menjahit tindas datar, pada bagian tertentu ditambahkan isian busa atau dakron untuk memberikan kesan menonjol. 

Jahit tindas pengisi tali adalah teknik menjahit tindas datar, pada bagian tertentu ditambahkan isian tali. Kedua teknik ini dapat dijahit menggunakan mesin ataupun tangan.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun