Mohon tunggu...
FITRA ANDRIYAN
FITRA ANDRIYAN Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis

Do The Best Prepare For The Worst

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Sempat Diremehkan, kini Herman Bukan lagi Lawan yang bisa di Anggap Sembarangan

6 September 2024   20:21 Diperbarui: 6 September 2024   20:23 507
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosok Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Hingga saat ini Herman terus saja di serang dari berbagai arah oleh pihak yang memang tidak menginginkan kehadiran dirinya, tapi tampaknya Herman mengganggap ini semua hanya persoalan politik belaka, toh masyarakat lah yang akan menilai siapa yang Benar-benar tulus dan siapa yang modus dalam membantu rakyatnya. 

Kini Herman dipastikan telah terlanjur disukai oleh berbagai kalangan, mulai dari para pengusaha hingga rakyat jelata, yang peduli dan inginkan perubahan akibat selama ini terkesan terbiarkan. Herman pun diketahui telah memiliki basis dan massa yang sangat solid dan dikenal militan.

Momen itu terlihat saat pasangan Herman bersama Yuliantini di arak oleh ribuan simpatisan saat mendaftarkan diri ke KPU Inhil beberapa minggu silam. Hal itu cukup membuat pihak lawan kelimpungan sebab, mereka tak mengira bahwa Herman ternyata bukanlah lagi orang yang bisa di remehkan. 

Tak pelak hal ini kemudian menjadi catatan sejarah baru bagi dunia per politikan inhil , sebab sosok sederhana mantan tukang becak ini rupanya memiliki kharisma tersendiri untuk meraih hati mayoritas pemilih dan tak bisa lagi di anggap sebagai lawan sembarangan.

Akankah para Paslon lain dapat mengalahkan Pasangan Herman-Yulianti dalam pilkada nanti? Kita tunggu jawabannya setelah KPU Inhil menetapkan hasil perolehan suara pasca pencoblosan di 27 November 2024 mendatang. 

Penulis: F. Andriyan Founder Garis Tengah Media Inhil (GTMI) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun