Mohon tunggu...
FITRA ANDRIYAN
FITRA ANDRIYAN Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis

Do The Best Prepare For The Worst

Selanjutnya

Tutup

Nature

Benarkah Banjir di Inhil Akibat Masifnya Penebangan Hutan Mangroove Setiap Hari?

23 Februari 2023   16:54 Diperbarui: 23 Februari 2023   17:05 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi Damai Koalisi Masyarakat Peduli Inhil di Tugu Kelapa Kota Tembilahan(Dok.pri)

Ribuan Hektar Kebun Kelapa Rakyat Inhil Rusak Akibat Tenggelam(Dok.pri)

Petani Kelapa Kehilangan Mata Pencaharian Akibat Lahan Pertanian Mereka Tenggelam(dok.pri)
Petani Kelapa Kehilangan Mata Pencaharian Akibat Lahan Pertanian Mereka Tenggelam(dok.pri)

(Dok.pri)
(Dok.pri)

Aksi Damai Koalisi Masyarakat Peduli Inhil di Tugu Kelapa Kota Tembilahan(Dok.pri)
Aksi Damai Koalisi Masyarakat Peduli Inhil di Tugu Kelapa Kota Tembilahan(Dok.pri)
KAB.INHIL-PROV RIAU-Tingkat Volume Debit Air Sungai Indragiri yang berada di wilayah kabupaten Indragiri hilir provinsi Riau,terus manampakan kondisi tidak bersahabat dari tahun ke tahun.

Hal itu terlihat dari terus naik nya debit air permukaan sungai Indragiri,ketika air pasang terjadi,sehingga merendam hampir seluruh kawasan yang berada di pesisir sungai.

Sudah Banyak masyarakat yang telah menjadi korban dampak akibat intrusi air laut tersebut,dan selayaknya hal ini menjadi perhatian serius oleh semua pemangku kepentingan,mulai dari masyarakat,pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.

Dilihat dari sektor pertanian,dampak terburuk dari meluapnya air pasang adalah jebolnya tanggul-tanggul penahan air di lahan pertanian/perkebunan milik masyarakat,sehingga mengakibatkan rusaknya tanaman kelapa yang membuat petani kehilangan mata pencaharian.

Disisi lain bagi masyarakat yang tinggal di kawasan ibu kota kabupaten juga harus merasakan dampak akibat dari intrusi air laut tersebut.

Beberapa aktivitas ekonomi seperti pusat perbelanjaan,pasar, pertokoan terlihat sepi pengunjung karena para pembeli enggan memasuki kawasan tersebut akibat tergenang banjir.

Belum lagi dampak penyakit yang bisa di timbulkan akibat banjir seperti,gatal-gatal,demam berdarah,penyebaran bakteri leptospirosis yang di bawa oleh tikus,serta kuman dan bakteri lainya yang bisa menyerang kesehatan masyakarakat terutama pada anak dan lansia.

Organisasi yang menamakan Koalasi masyarakat peduli Indragiri hilir yang di dalam tergabung beberapa organisasi seperti jaringan penyelamat hutan Riau,(Jikalahari) mengungkapkan kepada awak media pada Selasa,21/02/23 yang lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun