Mohon tunggu...
Fitin Agustin
Fitin Agustin Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Tukang Sintesis Kata-Kata menjadi berSenyawa

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

3 Website Buat Kamu yang 'Stuck' bikin Konten Artikel

26 Agustus 2021   23:45 Diperbarui: 26 Agustus 2021   23:46 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buat para konten kreator, kita selalu dituntut untuk terus menggali ide kreatif. Ide-ide yang fresh dan dekat dengan penikmatnya, buat konten kreator berusaha untuk dekat dengan pembacanya. Terkadang kita sebagai penulis 'stuck' sama keadaan, padahal waktu terus berjalan.

Website-website ini bisa jadi solusi kamu kalau sudah mentok untuk mikirin konten.

1. Twitter

Twitter masih dipercaya jadi salah satu platform media sosial yang paling cepat penyebaran informasinya. Sepersekian detik, informasi A bisa menjadi fakta ataupun hoax. 

Kamu bisa mencari inspirasi dari thread-thread menarik dari selebtweet yang membagikan informasinya. Mulai dari dunia memasak yaitu Devina Hermawan yang berbagi tips mengolah daging sapi. Hingga dunia kesehatan yang terbantu dengan adanya dokter-dokter dibidangnya masing-masing. Ada dokter gigi, psikolog, hingga dokter tulang dan sendi seperti Asa Ibrahim.

Selain itu, kamu bisa memanfaatkan fitur trending untuk melihat keyword yang sedang tren di media sosial. Hastag-hastag yang menarik akan menjadi bahasan dikalangan netizen. Kamu jadi punya bahan untuk menulis tanggapan masyarakat mengenai isu terkini.

Eits... Jangan telan mentah-mentah ya. Angka retweet yang banyak belum tentu dapat dipercaya kalau tweet itu fakta. Sebagai penulis artikel, validasi konten juga menjadi tanggungjawab kita.

Tentu kita tidak mau kan? Artikel kita justru dianggap blunder oleh pembaca.

2. Pinterest

Siapa nih yang gak asing lagi sama website yang satu ini. Pinterest bisa dibilang platform yang menyediakan banyak gambar dan video mirip Instagram. Hal yang membedakan Pinterest dan Instagram terletak pada tampilan websitenya. Instagram hanya menampilkan satu gambar atau satu cerita, tetapi Pinterest menampilkan tiga kolom. Dengan tampilan seperti ini, memudahkan kamu untuk memiliki banyak referensi gambar.

Tab-tab pilihan yang disesuaikan dengan kata kunci akan membantu kamu memahami selera pasar. Misalnya kamu butuh ide untuk artikel pernikahan.

"Desain panggung seperti apa yang sedang disukai saat ini?"

"Bunga jenis apa yang sedang digemari pasangan pernikahan saat ini?"

"Warna apa yang cocok untuk baju merah muda?"

Pinterest akan membantu kamu membandingkan dari satu venue dengan venue lainnya. Bahkan konten kreator pinterest juga menyarankan plot warna yang sesuai dengan tema yang kamu sukai. Kamu jadi punya bahan untuk menulis artikel pernikahan di Website Wedding Organizer. 

3. Quora

Quora ini semacam ask.fm, bedanya ask.fm cenderung anonim sedangkan Quora bisa anonim bisa tidak. 

Cara menggunakannya cukup mudah, kamu hanya menulis pertanyaan. Lalu Quora akan membantu membagikan ke penggunanya yang sesuai dengan referensi kata kunci-mu. Misalnya saat kamu kebingungan mencari cat yang cocok untuk rumahmu.

"Warna apa yang cocok untuk tembok agar terkesan teduh dan menarik?"

Setelah itu, pengguna quora akan menjawab pertanyaan tersebut. Biasanya untuk pertanyaan-pertanyaan yang membutuhkan validasi, maka pengguna akan menuliskan backgroundnya terlebih dahulu.

"Halo, saya seorang Desainer Interior

Menurut saya, untuk warna tembok teduh tetapi menarik, kamu bisa menggunakan warna biru muda seperti ini (gambar)"

Aku sendiri sangat excited ketika banyak sekali praktisi dan profesional ikut menjawab pertanyaan dikolom Quora. Salah satu yang menarik, ketika beberapa pengguna Quora malah terbantu dalam menyelesaikan skripsinya. 

Itu kabar baiknya, kabar buruknya pengguna Quora kadang hanya copy paste dari artikel website lain. Hasil copas ini untuk menjawab pertanyaan yang diprediksikan viral ataupun sensitif. Bagi penulis artikel, orisinilitas inilah yang perlu kita telaah kembali. Eits tapi sejujurnya Quora tetap membantu kamu mendapatkan ide dari pertanyaan yang bersifat kualitatif.

Masih banyak sekali website-website yang menarik untuk dibahas. Seperti tiktok, instagram, youtube, dan lain-lain. Kalau kamu mencari ide konten di website apa? Tulis di kolom komentar ya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun