[caption id="attachment_305689" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305690" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305691" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305692" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
Keesokan harinya, seusai sarapan kami langsung bersiap-siap menuju destinasi berikutnya. Tujuan pertama hari adalah bernostalgia menyusuri jalan Malioboro yang legendaris hingga berakhir di benteng vredeburg, selesai dari benteng vredeburg kami menuju keraton menggunakan becak dan kemudian diteruskan ke taman sari. Dari Taman sari kami minta diantarkan ke halte transjogja terdekat untuk menuju terminal Jombor, karena tujuan berikutnya adalah Candi Borobudur. akses ke borobudur bisa dibilang cukup sulit dengan transportasi umum, kami sempat berfikir kenapa pemerintah tidak membuatkan sarana transportasi yang lebih nyaman untuk menuju candi borobudur, apakah kereta atar mungkin shuttle bus. walaupun berada di kabupaten magelang (diluar Yogyakarta), tapi candi borobudur termasuk destinasi wajib bagi para wisatawan Jogja.
Kembali ke malioboro kami langsung menuju hotel, setelah mandi dan beristirahat kami keluar untuk makan malam di angkringan Malioboro, menghabiskan waktu di benteng vredeburg dan kemudian kembali ke hotel.
[caption id="attachment_305703" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305704" align="aligncenter" width="300" caption="Malioboro pagi hari (Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305705" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305706" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]
[caption id="attachment_305708" align="aligncenter" width="300" caption="(Dok. Pribadi)"]