Mohon tunggu...
Firyanus Gulo
Firyanus Gulo Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Menghadapi tantangan dan butuh semangat untuk bangkit

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Remaja Sering Mengalami Mood swings

2 Juli 2024   14:00 Diperbarui: 2 Juli 2024   14:13 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  • Masa remaja merupakan periode transisi penting dalam kehidupan para remaja. Di masa ini, individu mengalami berbagai perubahan fisik, emosional, dan sosial yang signifikan. Salah satu fenomena umum yang sering diamati pada remaja adalah perubahan suasana hati yang cepat dan intens, atau yang dikenal dengan istilah mood swings.

  • Perubahan suasana hati ini dapat bermanifestasi dalam berbagai bentuk, seperti:
  • Kebahagian dan kegembiraan yang meluap-luap
  • Kesedihan mendalam dan mudah menangis
  • Kemarahan yang mudah terselut
  • Kecemasan dan ketakutan yang berlebihan
  • Ketidakstabilan dan kebingungan

Mood swings pada remaja sering kali menjadi sumber kebingungan dan frustrasi bagi remaja itu sendiri, orang tua, teman dan orang-orang di sekitar mereka.

Memahami penyebab dan cara menghadapi mood swings dengan tepat menjadi kunci untuk membantu remaja menjalani masa transisi ini dengan lebih baik.

            Mood swings pada remaja disembabkan oleh berbagai  faktor biologis, faktor psikologi dan sosial. Perubahan hormon selama masa pubertas, terutama hormon estrogen dan testosteron, dapat mempengaruhi neurotransmitter di otak yang mengatur emosi. Perkembangan pada otak remaja dalam proses perkembangan terutama di area yang terkait dengan regulasi emosi, hal ini dapat membuat mereka lebih rentah terhadap perubahan suasana hati yang ekstrem.

Psikologis dan sosial sangat signifikan terhadap tekanan dan stres. Remaja dihadapkan  dengan berbagai tekanan, seperti tuntutan akademik, tekanan sosial, dan masalah keluarga, yang dapat memicu perubahan suasana hati mereka. Kebiasaan tidur yang tidak teratur dan kurang tidur sehiggah mempengaruhi suasana menjadi memperburuk dan meningkatkan iritabilitas. Masalah kesehatan mental depresi, kecemasan dan bipolar sehinggah terganggu perasaan mereka. Permasalahan identitas  pencarian jati diri, hal ini menimbulkan kebingungan, keraguan diri, dan kecemasan yang di alami. Remaja sangat sensitif terhadap pengaruh teman sebaya, keinginan untuk diterima dan diakui, mudah terpengaruh oleh norma dan ekspektasi.

Lalu bagaimana  remaja untuk mengatasi mood  swings?

Meningkatkan pemahaman bagi remaja tentang perubahan fisik, emosional, dan sosial yang terjadi selama masa remaja, mereka memahami bahwa mood swings adalah hal yang wajar dan dapat dikelola. Menciptakan komunikas secara terbuka dan suportif dengan remaja, memberi ruang bagi mereka untuk mengungkapkan perasan dan kekhawatiran mereka tanpa rasa takut dihakimi.

Mendorong remaja untuk menerapkan gaya hidup sehat, termasuk pola makan bergizi, olahraga teratur, dan tidur yang cukup. Membantu meningkatkan keseimbangan emosional dan mengurangi stres, serta memahami dan mengelola emosi mereka dengan baik.

Mood swings merupakan fenomena yang umum terjadi pada kalangan remaja, memahami penyebab dan cara menghadapi perubahan perasaan mereka dengan tepat dapat membantu remaja menjalani masa transisi ini dengan lebih baik, dan meminimalkan dampak negatif bagi remaja.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun