Mohon tunggu...
Firsta Ulfiona
Firsta Ulfiona Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya menyukai berbagai fakta yang menarik, bahkan jika itu merupakan hal yang tidak masuk akal sekalipun. Saya juga senang mengeksplorasi hal-hal baru untuk menambah pengetahuan ataupun hanya untuk memuaskan diri saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Persiapan Karir Sejak Dini: Mengapa Mahasiswa Harus Memulai dari Sekarang

2 Juli 2024   06:28 Diperbarui: 3 Juli 2024   23:27 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masa kuliah adalah waktu yang sangat penting untuk belajar dan berkembang, tidak hanya secara akademis tetapi juga dalam mempersiapkan diri untuk karir di masa depan. Banyak mahasiswa yang hanya berfokus pada nilai dan menyelesaikan tugas yang diberikan tanpa memikirkan langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk mempersiapkan karir mereka kedepannya.

Upaya untuk mengembangkan karir didasarkan pada konsep teori Super, yang menjelaskan bahwa individu berusia 15-24 tahun berada pada tahap eksplorasi (Agung, Budi Prabowo et al., 2018). Tahap eksplorasi ini ditandai dengan penelaahan diri (self-examination), percobaan berbagai peran, serta penjelajahan pekerjaan atau jabatan baik di sekolah, pada waktu senggang, maupun melalui program magang (Mansyur et al., 2019).

Mahasiswa sebaiknya memulai persiapan karir mereka, karena persiapan karir yang baik dapat membantu mereka memasuki pasar kerja dengan lebih percaya diri dan siap. Dengan memulai persiapan karir sejak dini, mahasiswa dapat mengidentifikasi minat, bakat, dan tujuan karir mereka. Mahasiswa perlu mengisi tahap eksplorasi karir dengan meningkatkan kemampuan dalam perencanaan karir, melakukan eksplorasi, mengambil keputusan, dan mengumpulkan informasi-informasi relevan yang mendukung pengembangan karir mereka. (Kadiyono et al., 2020)

Selain itu, persiapan karir juga membantu mahasiswa untuk membangun jaringan profesional, mengembangkan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja, dan mendapatkan pengalaman melalui magang atau kegiatan ekstrakurikuler yang dapat meningkatkan nilai mereka di mata calon perekrut kerja.

Semakin awal mahasiswa memulai persiapan karir, semakin besar peluang mereka untuk sukses dalam mencapai tujuan karir mereka di masa depan. Artikel ini akan menguraikan langkah-langkah praktis yang dapat diambil oleh mahasiswa untuk menjamin kesuksesan mereka di masa depan.

Langkah-Langkah Praktis untuk Memulai Persiapan Karir

  • Mengikuti Magang dan Pekerjaan Paruh Waktu

Magang dan pekerjaan paruh waktu dapat mendukung pengembangan karir mahasiswa dengan berbagai cara yang berharga. Selama magang, mahasiswa memperoleh pengalaman praktis di dunia kerja, yang membantu mempersiapkan mereka untuk karir di masa depan. Melalui magang, mahasiswa dapat mempelajari banyak hal baru dan mengembangkan keterampilan yang berguna untuk karir mereka. Selama magang, mahasiswa dapat mengeksplorasi jalur karir mereka dengan lebih baik, menggali potensi industri yang diminati atau posisi yang diinginkan. Jadi, secara keseluruhan, magang merupakan langkah awal yang sangat penting dalam pengembangan karir mahasiswa dengan memberikan pengalaman, keterampilan, dan wawasan yang diperlukan untuk meraih kesuksesan di dunia kerja.

  • Mengembangkan Keterampilan Teknis dan Soft Skills

Pachauri menjelaskan bahwa kesuksesan seseorang tidak hanya ditentukan oleh pengetahuan dan kemampuan teknis (hard skill), tetapi lebih oleh kemampuan dalam mengelola diri sendiri dan orang lain (soft skill). Soft skill adalah atribut pribadi yang memperkuat interaksi individu (Syahputra, 2021). Mengambil kursus tambahan atau pelatihan untuk mengembangkan keterampilan teknis yang relevan dengan bidang studi sangat penting. Selain itu, keterampilan seperti komunikasi, kepemimpinan, dan kerja tim juga sangat dihargai oleh pemberi kerja.

  • Membangun Portofolio dan Resume yang Kuat

Dalam dunia kerja yang kompetitif saat ini, memiliki portofolio dan resume yang kuat adalah kunci untuk menarik perhatian perekrut dan membedakan diri dari kandidat lain. Membangun portofolio dan resume yang kuat adalah langkah penting dalam pengembangan karir mahasiswa. Dengan mengidentifikasi pengalaman dan prestasi yang relevan, menyusun resume yang informatif, membuat portofolio yang menampilkan karya terbaik, memanfaatkan alat dan platform digital, serta mengupdate secara berkala, mahasiswa dapat mempersiapkan diri untuk sukses di dunia kerja. Mulailah membangun portofolio dan resume yang kuat sejak dini dan perbarui secara berkala.

  • Mengikuti Organisasi dan Kegiatan Ekstrakurikuler

Bergabung dengan organisasi dan kegiatan ekstrakurikuler adalah cara yang efektif untuk mengembangkan karir mahasiswa di masa depan. Partisipasi ini membantu mahasiswa mengasah keterampilan sosial dan kepemimpinan, memperluas jaringan profesional, meningkatkan manajemen waktu, mengeksplorasi minat dan passion, serta memperbaiki kesehatan mental dan fisik. Selain itu, pengalaman praktis yang didapatkan dari kegiatan ini sangat berharga dalam mempersiapkan mahasiswa untuk sukses di dunia kerja. Oleh karena itu, mahasiswa disarankan untuk aktif terlibat dalam organisasi dan kegiatan ekstrakurikuler untuk mengoptimalkan potensi dan peluang mereka di masa depan.

  • Mencari Mentor dan Pembimbing

Dosen, alumni, dan profesional di bidang yang diminati dapat menjadi mentor yang berharga. Mereka dapat memberikan bimbingan, nasihat, dan peluang jaringan yang dapat membantu dalam pengembangan karir. Mentor dan pembimbing memiliki peran penting dalam membantu mahasiswa mempersiapkan karir masa depan. Dengan mengenali kebutuhan dan tujuan karir, mencari mentor di lingkungan akademik dan profesional, memanfaatkan platform online, serta membangun hubungan yang bermakna, mahasiswa bisa mendapatkan bimbingan yang diperlukan untuk meraih kesuksesan. Manfaat dari hubungan mentor-mentee sangat berharga, seperti wawasan industri, nasihat karir, dan jaringan profesional yang luas. Oleh karena itu, mahasiswa dianjurkan untuk aktif mencari dan menjalin hubungan dengan mentor dan pembimbing guna memaksimalkan potensi karir mereka di masa depan.

  • Memanfaatkan Layanan Karir Kampus

Banyak kampus memiliki pusat layanan karir yang menawarkan berbagai sumber daya, termasuk workshop, pameran karir, dan sesi konsultasi. Layanan karir kampus merupakan sumber daya penting bagi mahasiswa yang ingin mempersiapkan karir masa depan. Dengan mengikuti workshop dan seminar, mendapatkan bimbingan karir, berpartisipasi dalam program magang, menghadiri pameran karir, memanfaatkan sumber daya online, menyusun portofolio dan resume yang kuat, serta melatih teknik pencarian kerja, mahasiswa dapat mengoptimalkan potensi mereka dan meningkatkan peluang sukses di dunia kerja. Oleh karena itu, mahasiswa disarankan untuk aktif menggunakan layanan karir yang ada di kampus mereka.

Mempersiapkan karir sejak dini adalah kunci sukses bagi mahasiswa yang ingin meraih kesuksesan di masa depan. Dengan menentukan tujuan karir yang jelas, mengembangkan keterampilan yang relevan, mendapatkan pengalaman praktis melalui magang dan proyek, serta membangun jaringan profesional yang kuat, mahasiswa dapat memaksimalkan potensi mereka di dunia kerja. Selain itu, memanfaatkan layanan karir yang tersedia di kampus, seperti workshop, konseling karir, dan pameran karir, dapat memberikan bimbingan dan peluang berharga. Penting juga untuk menjaga keseimbangan antara studi dan kehidupan pribadi agar tetap sehat dan termotivasi. Dengan langkah-langkah ini, mahasiswa dapat menyiapkan diri dengan baik untuk memasuki dunia kerja dan mencapai tujuan karir mereka dengan percaya diri.

Daftar Pustaka

Agung, budi prabowo, A., Nurhudaya, N., & Budiamin, A. (2018). Efektivitas Program Bimbingan Karir Berbasis Teori Super untuk Mengembangkan Identitas Vokasional Remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan Konseling, 4(1), 14.

Kadiyono, A. L., Gunawan, G., Budiarto, A., & Andriani, E. (2020). Pelatihan personal branding bagi persiapan pengembangan karir mahasiswa tingkat akhir. International Journal of Community Service Learning, 4(4), 263-273.

Mansyur, A. I., Chairunnisa, D., & Hidayat, D. R. (2019). Implementasi Teori Super pada Program Layanan Bimbingan dan Konseling Karir untuk Mahasiswa Perguruan Tinggi. JJurnal Psikologi Konseling, 15(2).

Syahputra, M. A. D. (2021). Pentingnya Pendekatan Interpersonal Skills untuk Mengembangkan Hard Skill & Soft Skill pada Mahasiswa. JEJAK: Jurnal Pendidikan Sejarah & Sejarah, 1(2), 82-90.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun