Dalam beberapa tahun terakhir, fenomena dance challenge telah mengubah lanskap dunia digital.Â
Apa yang sebelumnya hanya dianggap sebagai hiburan ringan, kini menjadi alat yang kuat untuk menciptakan tren, menghubungkan komunitas global, dan bahkan menggerakkan industri musik.Â
Fenomena ini tidak hanya sekadar viral, tetapi telah menjadi bagian dari budaya digital yang hidup di era media sosial.
Mengapa Dance Challenge Bisa Viral?
Salah satu alasan utama dance challenge begitu mudah viral adalah kesederhanaan dan daya tarik visualnya.Â
Gerakan yang berulang dan mudah diikuti memungkinkan siapa saja, dari anak-anak hingga orang dewasa, untuk ikut serta.Â
Ditambah dengan platform seperti TikTok, Instagram Reels, atau YouTube Shorts, dance challenge mendapatkan panggung yang sempurna untuk menyebar secara eksponensial.
Namun, ada lebih dari sekadar kesederhanaan. Algoritma media sosial memainkan peran besar dalam menyebarkan konten ini.Â
Ketika video pertama dari sebuah dance challenge mendapatkan perhatian, algoritma akan mendorong konten serupa ke lebih banyak pengguna, menciptakan efek bola salju.