Mohon tunggu...
Firna Maria Ulfa
Firna Maria Ulfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa semester 3 Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menghidupkan Imajinasi Anak melalui Permainan Bahasa dalam Puisi

2 Desember 2024   10:10 Diperbarui: 2 Desember 2024   10:30 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan menggabungkan elemen permainan, anak-anak dapat memahami, menciptakan, dan menikmati puisi dengan cara yang menyenangkan. Oleh karena itu, pendekatan permainan bahasa dapat menjadi alat yang sangat berharga dalam mengajarkan puisi kepada anak, memberi mereka keterampilan berbahasa yang kuat dan membuka jalan bagi eksplorasi imajinasi mereka.

Daftar Pustaka

Bawamenewi, A. (2019). PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MEMPRAFRASEKAN PUISI "AKU" BERDASARKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL). Jurnal ReviewPendidikan Dan Pengajaran, 02(02), 310--323.

Cahyani Kusuma, T., Boeriswati, E., & Supena, A. (2023). Peran Guru dalam Meningkatkan Berpikir Kritis Anak Usia Dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 6(3), 413--420. https://doi.org/10.31004/aulad.v6i3.563

Nugraha, D. (2023). Pembelajaran Puisi Selaras Abad 21. Jurnal Pendidikan Edutama, 10(2), 169--195. https://doi.org/10.30734/jpe.v10i2.3383

Ruslan, & Nazriani. (2019). PELATIHAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VI SDN 1 BAUBAU. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 02(01), 64--71.

Syihabudin, S. A., & Ratnasari, T. (2021). MODEL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA YANG EFEKTIF PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR. Jurnal BELAINDIKA, 01(01), 21--31.

Wibowo, F. A., Wardani, R. W., Rasyidah, A., & Sukasih, S. (2023). Permasalahan dan Solusi Dalam Pembelajaran Puisi Anak-Anak Di Sekolah Dasar Upaya Menciptakan Minat dan Pemahaman Yang Berkelanjutan. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Konseling, 522--527.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun