Bandung, UPI, - - Wabah Corona Virus masih menjadi momok menakutkan dan menjadi hal yang harus diwaspadai oleh masyarakat dunia, khususnya di Indonesia yang mengakibatkan banyak aktivitas ataupun kegiatan yang dilakukan menjadi sangat terhambat salah satunya dalam bidang pendidikan.Â
Namun pihak kemendikbud memilih solusi lain terhadap pembelajaran yang ada yaitu diadakannya pembelajaran dengan sistem daring, kondisi ini tentu dirasa menjadi beban bagi sebgaian tenaga pendidik karena harus menyesuaikan dengan sistem baru yang mengharuskan guru mampu untuk mengulik teknologi agar pembelajaran dan tujuannya tetap dapat tersampaikan dengan baik, oleh karena itu kami mahasiswa KKN Tematik UPI sepakat bekerja sama dengan guru SDN Banjaran II untuk mengadakan pertemuan virtual khusus membahas mengenai penggunaan aplikasi google drive sebagai penyimpan arsip dokumen sekolah dan efektivitas penggunaan google classroom untuk memanage tugas para siswa.
Dikarenakan tidak semua guru dapat memahami teknologi dengan baik dan banyaknya kendala/kesulitan yang dialami oleh guru pada saat mencoba mengoprasikan  teknologi daring, maka dari itu KKN Tematik mencoba memberikan solusi dan pengarahan mengenai penggunaan aplikasi google drive dan google classroom sebagai alternatif mempermudah kinerja guru.
Dengan begitu penggunaan aplikasi google drive mampu menjadi solusi untuk para guru yang ingin menyimpan file arsip yang berhubungan dengan sekolah dengan ukuran file yang besar tanpa khawatir akan memenuhi memory smartphone yang guru miliki, aplikasi google drive cukup di oprasikan oleh 1 akun misalnya akun sekolah, lalu guru yang ingin menyimpan arsip filenya dalam google drive tinggal mengirimkannya ke google drive sekolah.
Berbeda dengan sekolah yang sudah menengah ke atas, sekolah tingkatan dasar dirasa masih cukup sulit untuk mengoprasikan aplikasi selain grup whatsapp, hal ini di karenakan anak siswa masih belum semua paham dengan cara pengoprasian aplikasi lain, namun apa salahnya untuk mencoba, mengingat seperti kasus yang pernah terjadi siswa dari tingkatan atas (kelas 4, 5 dan 6) dalam pengumpulan tugasnya tidak ingin sampai dicontek siswa lain maka dari itu pengumpulan tugas siswa akan dikirimkan langsung personal kepada guru bersangkutan, maksud dari penggunaan aplikasi google classroom ini sebagai alat pemanage tugas siswa ketika tugasnya sudah selesai dikerjakan.Â
Guru tidak perlu repot-repot mengecek satu persatu pesan siswanya yang menghubungi secara personal dengan aplikasi ini tugas akan termanage secara otomatis dan rekapan pengumpulanpun terbaca oleh aplikasi tersebut.
Pelaksanaan sharing virtual bersama ini dilakukan selama 2 jam dengan sesi tanya jawab yang diajukan guru, proses sharing ini dimulai dari membahas fungsi aplikasi dan bagaimana cara pengoprasiannya sehingga dapat menjadi sebuah solusi untuk mempermudah pekerjaan seorang guru. Semoga tulisan sesi sharing ini dapat membuahkan manfaat bagi para guru dan juga para pembaca cukup sekian dan Terima Kasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H