Mohon tunggu...
Firmansyah Wahyudiarto
Firmansyah Wahyudiarto Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Terlahir dengan normal pada bulan April tahun 1989 di RS. Dr. Moewardi Surakarta. Setelah menyelesaikan studi di jurusan Teknik Industri, memulai berkecimpung dalam dunia IT & Business Solutions. Memiliki hobi membaca, ngoprek komputer, self development, basket, writing, backpacking, dan lain-lain. Memiliki kemampuan dalam bidang computer networking dan troubleshooting, web development, GIS Development (Desktop Based dengan MapInfo -VB dan PHP - Google Maps), dan memiliki keilmuan manajemen serta bisnis.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Memeriksa Status Keaslian Online Store

7 Oktober 2011   11:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:14 4478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maksudnya apa ya? Menurut kacamata saya pribadi selama kurang lebih 5 tahun mendalami teknologi pembuatan dan pengembangan web, sangat wajib untuk membuat website yang memang eye catching dan terlihat elegan serta profesional. Kalau masih belum paham, coba pembaca bandingkan ketiga situs toko online ini dan apa bedanya?

http://angkasa-cellular.blogspot.com/,

http://shanghaidigital-call.blogspot.com,

http://lestari-shop-online.blogspot.com

Sepertinya yang buat sama dan memang sama-sama dosa semuanya karena menipu. hehe…

Bandingkan dengan toko online berikut yang memang dibuat secara lebih professional, misalnya Toko Bhinneka yang beralamat di http://www.bhinneka.com, Toko PDA dihttp://www.tokopda.com, atau Jakarta Notebook Center beralamat dihttp://jakartanotebook.com/. Tentunya ini yang bisa pembaca bandingkan perbedaan mencoloknya, antara yang dibuat dengan professional atau yang dibuat untuk menipu orang banyak. Let’s go to the next step….

4. Lakukan pengecekan testimonial dari user yang memang sudah pernah melakukan transaksi.

Sudah pernah melihat ada promosi handphone terbaru di jejaring sosial semisal yang saat ini sangat marak penipuan di facebook, dengan harga yang miring menggiurkan hingga membuat pembaca ingin membeli? jika ya berhati-hatilah, karena kebanyakan dari itu semua adalah PALSU. Silakan pembaca lakukan pengecekan apakah ada testimonial seseorang yang sudah pernah membeli. Berhati-hati pula karena bisa jadi temen si penipu mengajak untuk memberi komentar di thread barang dagangannya. Bahkan ada juga yang melakukan pembajakan akun Facebook orang lain kemudian dijadikan ajang penjualan barang. Bukan bermaksud saya pribadi negatif terhadap toko online tersebut, tapi periksa dan periksa kembali apakah benar toko online tersebut ada secara fisik tokonya (seperti poin 1 diatas). Semakin baik reputasinya, maka testimonial yang alamiah (tidak dibuat-buat) akan muncul menghiasi, sebagai bentuk apresiasi seseorang yang telah berhasil melakukan transaksi jual beli.

5. Berpikirlah rasional.

Ya inilah yang kadang terlupakan. Seringkali kita berpikir tetapi banyak melibatkan dan melipatkan emosional. Misalnya keinginan untuk membeli gadget iPhone 4S sangat menggebu-gebu ingin cepat dapat barangnya. Langsung hari ini online ke internet dan langsung hari ini membayar ke rekening mereka. Apalagi dengan iming-iming harga yang murah dan dengan tawaran-tawaran lain seakan asli. Silakan lakukan pengecekan ke rekening bank mereka ada atau tidak. Kalaupun tidak percaya, jasa rekber (rekening bersama – lihat penjelsannya di http://www.rekber.com/) merupakan solusi yang cukup ampuh. Silakan pembaca ajak si penjual menggunakan rekening bersama, bila tidak mau maka pasanglah tingkat kecurigaan pada level Siaga. Sebenarnya modus penipuan ini bisa dengan sangat mudah diketahui asalkan pembaca cermat dan teliti. Beberapa contoh perihal yang kurang rasional misalnya nomer yang dipakai merupakan nomor handphone (kalau berani yang fix phone/PSTN), kemudian seringkali mengaitkan barang dagangannya BlackMarket dari Batam (berhati-hati ya terhadap oknum yang mengaku barangnya berasal asli dari Batam), dan juga mencamtukan gambar-gambar no resi pengiriman yang sebenarnya merupakan gambar palsu (comot gambar dari tetangga sebelah yang memang toko online asli).

Dari kesemua tips dan trik diatas, semoga lebih mengokohkan pengetahuan dan kewaspadaan kita dalam melakukan transaksi jual beli di internet. Saat ini masyarakat sudah banyak yang pintar dan melek internet. Oleh karena itu, semakin pintar pula pihak-pihak yang ingin mencari keuntungan dengan menipu melalui teknologi internet ini.  Mari bersama-sama kita jadikan internet sebagai wahana yang positif untuk berbagi ilmu dan berbagi rezeki. Apabila terdapat kata yang kurang berkenan, saya mohon maaf sebesar-besarnya. Karena sudah larut malam (eh, sudah pagi), saya undur diri dan semoga bermanfaat.

Solo, 7 Okt 2011 – 01.34 AM.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun