Mohon tunggu...
Firman Syaeful Cholik
Firman Syaeful Cholik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seputar Olahraga,Pengalaman,Film,Otomotif

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Yamaha R1 Disuntik Mati? Tanda Kepunahan Inline 4?

20 Maret 2024   09:04 Diperbarui: 20 Maret 2024   09:08 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.asphaltandrubber.com/bikes/2015-yamaha-yzf-r1m/

Ini adalah kabar duka di dunia otomotif khususnya peenggemar motor yang dimana produk dari Yamaha yaitu serie R1 & R1m akan menghentikan produksinya khususnya di Eropa untuk saat ini, jadi yamaha telah secara resmi mengkonfirmasi untuk hal ini dengan discontinued nya Yamaha R1 apa yang akan terjadi selanjutnya dan apa yang menyebabkan motor ini di suntik mati, apakah semuanya akan hancur apakah kita tidak akan bisa melihat lagi Yamaha R1 balapan atau apakah tidak akan ada lagi R1?.

Mungkin pertanyaan diatas terlalu hiperbola alias lebay mungkin ini memanglah berita yang bagus, tapi pasar sepeda motor tidak akan hancur khususnya untuk Yamaha maka dari itu di artikel ini kita akan membahas apa artinya penghentian produksi R1 oleh yamaha dan apa yang bisa diharapkan dari sini dan apa yang mungkin terjadi selanjutnya?.

Media terbaru mengabarkan bahwa Yamaha R1 dan R1m akan dihentikan produksinya karena Yamaha memutuskan untuk tidak mengejar regulasi emisi Euro 5 plus untuk model-model ini dan kutipan resmi dari Yamaha UK mengatakan, "Yamaha Motor Group telah memutuskan untuk tidak mengembangkan versi Euro 5 plus dari R1&R1m, Namun sebaliknya fokus pada strategi bisnis dan produk jangka menengah lainnya yang akan memberikan peluang di masa depan".

Jadi Yamaha akan terus memberikan versi terbaru dari Mt09 dan platfrom mesin cp2 untuk tahun-tahun yang akan datang,selain itu ada alasan besar mengapa motor seperti Mt10,mt07 menerima upgrade dan Mt09 tampaknya juga mendapatkan upgrade setiap 2 tahunya alasanya adalah ini pasar yang paling kompetitif dalam hal penjualan jadi bukan rahasia lagi untuk kebanyakan orang penggemar motor superbike tidak lagi laku seperti dulu dengan demikian motor-motor seperti Yamaha R1 yang mana ini motor flagship Yamaha mendapatkan volume penjualan yang cukup kecil dan hal ini tidak lagi menarik bagi Yamaha selain itu perusahaan seperti Ducati juga bisa melakukan hal serupa karena itu adalah inti  bisnis mereka dan secara keseluruhan mereka lebih kecil dari Yamaha juga jadi dengan demikian Yamaha memang mengejar motor yang bisa mengasilkan volume penjualan tertinggi jadi mereka tidak mau membuang uang terus jika motor produksiannya tidak bisa memberikan hasil yang memuaskan hal ini sebenarnya sudah dilakukan terlebih dahulu oleh pabrikan seperti Suzuki, Suzuki sudah mengentikan kelas Superbike GSX 1000R mereka karena mereka merasa tidak masuk akal untuk terus memproduksi motor tersebut yang pada akhirnya Suzuki kemudian mengundurkan diri dari kompetisi program MotoGP dan sejak saat itu Suzuki memangkas semua SportBike dalam line up mereka dan yamaha akan melakukan strategi yang sangat mirip tetapi dengan satu perbedaan besar yang mana Yamaha masih memiliki model yang akan mengisi celah ini.

Jadi jika Yamaha berpikir  sepeda motor superbike dengan kekuatan luarbiasa tidak  benar-benar masuk akal untuk digunakan dijalan raya apa yang akan terjadi menjadi pilihan utama Yamaha?, Yaitu XSR900 GP

https://global.yamaha-motor.com/
https://global.yamaha-motor.com/

Ini adalah sepeda motor Retro yang sanagat keren yang telah muncul kepermukaan dan motor ini benar-benar menarik perhatian dan ini adalah  sepeda motor keren yang sayangnya hanya akan hadir dipasar Eropa saja, tapi bagaimana dengan orang yang tinggal diluar eropa apa yang akan didapatkan oleh pecinta yamaha diluar eropa?, 

https://www.todocircuito.com/
https://www.todocircuito.com/

jawabannya ada di serie R9 dengan Yamaha R9 admin pribadi percaya bahwa Yamaha R9 akan menjadi sepeda motor yang sedikit lebih nyaman dikendarai dan sedikit lebih mudah untuk digunakan sehari-hari dibandingkan Yamaha R1 , jika Yamaha r9 muncul dengan ergonomi yang sedikit lebih bersahabat dalam mesin tripel yang sangat bertenaga motor ini bisa menjadi ujung tombak yang besar bagi penjualan Yamaha selama mereka memberikan gaya yang menarik.

Kenapa kita bisa begitu yakin, karena Yamaha sudah membuktikan hal ini dengan Yamaha R7 yang cukup sukses dan satu pertanyaan yang masih perlu dijawab adalah apakah Yamaha akan terus berinvestasi dalam platfrom mt10 meskipun mereka tidak memiliki motor superbike Yamaha R1 untuk mengembangkannya dan kemungkinan besar Yamaha akan terus mengembangkan platfrom mt10 dan Yamaha akan terus memperbaharui dan mengupgrade motor ini karena model ini lebih murah daripada Yamaha R1

Yamaha-mt10-
Yamaha-mt10-
dan jauh lebih kompetitif dengan volume penjualan yang lebih besar dikategori tersebut, mungkin memang ada banya motor naked kelas atas yang luar biasa dipasaran saat ini seperti motor KTM 1390 superduk yang baru direvisi, Ducato street fighter v4 s, BMW M1000R, dan lainnya namun Yamaha akan terlihat sangat bodoh jika mereka tidak mencoba bersaing dipasar ini  karena kebanyakan dari motor-motor tersebut tidak memiliki versi superbike nya misalnya KTM Superduk 1390 yang menjadi naked bike tersendiri yang berarti seharusnya Yamaha bisa lebih canggih daripada KTM.

Kemudian apa yang mungkin Yamaha dengan Yamaha R1m yang mirip dengan Yamaha R6,Yamaha mungkin akan menjual model yang hanya untuk balap berlabel sebagai kendaraan non jalan raya dan model ini tidak memiliki lampu dan semua peralatan DOT yang diperlukan jika melihat Yamaha R6 kita semua kebanyakan pasti yakin Yamaha akan melakukan hal serupa terutama setelah mereka mulai memperkenalkan produk-produk gytr mereka Yamaha pasti tidak ingin berhenti berpartisipasi dalam kejuaraan superbike MotoGPjuga karena ini adalah latihan branding yang besar bagi mereka.

/WSBK//Yamaha
/WSBK//Yamaha

Meskipun koneksi Valentino Rossi dengan Yamaha mungkin sudah agak jauh dimasa lalu namun hubungan BrandAmbassador yang kuat masih ada antara sang legenda Valentino Rossi dan Yamaha R1 jadi menurut pendapat yang beredar ini juga akan meningkatkan nilai Yamaha R1m yang sudah ada di jalanan karena motor tersebut tidak lagi diproduksi dan hal yang sama terjadi dengan Yamaha model R6 ketika Yamaha memutuskan untuk tidak memproduksi R6 lagi semua orang yang sudah memiliki motor Yamaha R6 tiba-tiba seperti mendapatkan durian runtuh karena harganya naik dari 30 hingga 40% dari harga asli tapi ini kasus di beberapa negara saja, tidak termasuk Indonesia dan hal ini juga termasuk bagi pengguna R1m yang diprediksi dalam beberapa bulan di eropa atau beberapa tahun harga R1m akan melejit hingga 40% dari harga barunya walaupun memang R1M masih dijual sampai tahun 2026 sampai peraturan Euro 6 keluar .

Pertanyaan lainnya kenapa dunia harus panik padahal penjualan R1 diberhentikan hanya di Eropa saja untuk saat ini jadi Yamaha selalu melihat Eropa senagai pasar yang sangat besar dengan 800 juta penduduk dengan demikian jika di Eropa Yamaha gagal maka penjualan di negara lain sudah pasti gagal juga, selain itu semua dengan discontinued nya Yamaha R1 ini juga seperti menginsyaratkan juga inline 4 sepertinya benar benar akan punah karena Yamaha dengan R9 nya dikabarkan akan menggunakan mesin cp2 alias 2 cilynder inline, Kenapa harus 2 cilynder karena 2 cilynder akan menghasilkan torsi yang lebih besar dan yang kedua 2 cilynder akan menghasilkan lebih kecil emisi gas buang dan yang terakhir biaya produksi tidak setinggi 4 cilynder .

Akan tetapi walaupun demikian kita tidak bisa meremehkan cp2 Yamaha karena mesin ini walaupun 2cilynder cukup monster karena walaupun memiliki fisik seperti twin inline yang sederhana namun mesin cp2 Yamaha memiliki karakter mesin seperti V twin atau L twin yang biasa digunakan di motor Ducati dan hanya mengganti ukuran bor kali strooke nya saja mesin ini bisa digunakan di berbagai kondisi misalnya jika mesin ini menggunakan stroke yang lebih pendek dan bor yang lebih besar maka mesin ini langsung bisa menghasilkan karakter motor balap track dan sebaliknya jika mesin menggunakan stroke yang lebih panjang dan bor ukuran lebih sempit maka mesin yang sama bisa siap digunakan di motor advanture ataupun offroad sangat multi fungsi akan tetapi walaupun mesin ini sangat luar biasa secara fungsional dan tenaga tapi bagi kebanyakan masyarakat Indonesia ada satu yang kurang yaitu suara yang dihasilkan motornya. 

Bagaimana dengan pendapat kalian apakah inline 4 akan benar-benar punah dengan discontinued nya Yamaha R1?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun