4. Meningkatkan sistem imun tubuh.
Ternyata memaafkan juga dihubungkan dengan perubahan respon pada imun tubuh. Bahkan dari penelitian, proses memaafkan ini bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang.
5. Mengurangi rasa stres.
Ada benarnya, dengan memaafkan bisa mengurangi efek negatif dari marah, dan memaafkan bisa menjadi sarana relaksasi yang bisa mengurangi tingkat stres. Meningkatnya stres ternyata bisa mengganggu masalah tidur, seperti timbulnya insomia.
Jadi masih bisa memaafkan kan? Ada quote terbaik dari Norman Cousins, seorang jurnalis politik Amerika, yang juga seorang penulis, profesor, dan penasihat perdamaian dunia, yang mengatakan:
Life is andventure in forgiveness.
Semoga sedikit catatan "temukan makna di bulan Syawal dengan saling maaf-memaafkan" ini bisa menjadi referensi untuk kita bahwa sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak mampu memberi maaf, karena pada dasarnya kita juga pernah salah pada orang lain. Dengan memaafkan menjadi jalan kita untuk menghapus dosa-doa kita pada orang lain. Semoga bermakna dan bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H