Mohon tunggu...
Firmansyah R. Purwanto
Firmansyah R. Purwanto Mohon Tunggu... -

-Manual Physiotherapist -Sports Trainer -Spine Rehab -RockTape Practitioner

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenal Apa Itu Plantar Fasciitis?

12 Juni 2016   12:00 Diperbarui: 12 Juni 2016   14:59 1059
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


‘Plantar fascia’ merupakan jaringan yang berada di bagian bawah kaki yang menghubungkan tumit ke jari kaki yang membentuk suatu lengkungan (arkus/arch). Ketika jaringan tersebut mengalami peradangan (kondisi ini dikenal dengan istilah Plantar fasciitis) maka akan menimbulkan gejala nyeri pada area telapak kaki (tumit).

Nyeri biasanya dirasakan saat pagi hari setelah bangun tidur/setelah istirahat dalam waktu yang lama dan bertambah saat melakukan aktivitas. Kondisi ini disebabkan oleh rendahnya biomekanik pada kaki, peregangan yang berlebihan dan/atau adanya kelainan bentuk/postural kaki seperti; flatfoot, high arch, obesitas, tightness/pemendekan tendon achilles dan sepatu yang tidak mensupport arkus/kelengkungan kaki dengan baik.

Kondisi plantar fasciitis ini sering kali dikaitkan dengan postur tubuh yang kurang baik (misal: postur tubuh membungkuk). Hal ini berkaitan apabila kita pada posisi membungkuk otomatis pusat gravitasi tubuh akan berubah sehingga akan menyebabkan kompensasi/ perubahan alignment pada tungkai – kaki. Sebagai contoh adalah lemahnya (kekuatan) otot pantat menyebabkan postur akan sedikit membungkuk. Efeknya akan berdampak pada overwork otot hamstring (paha belakang) untuk mengambil peran dari otot pantat tsb. Otot hamstring yang bekerja dalam jangka panjang akan menyebabkan otot ini mengalami penurunan fleksibilitas (tightness) sehingga akan diikuti pula penurunan fleksibilitas otot betis (oleh karena saling terkoneksi dalam mengambil peran postural) sehingga dampak akhirnya adalah peregangan jaringan plantar fascia yang ada pada area telapak kaki yang kemudian akan menimbulkan rasa nyeri (plantar fasciitis)

Peran Fisioterapi???

Peran fisioterapi pada kondisi plantar fasciitis yaitu:

  • Identifikasi postural dari kepala – kaki
  • Identifikasi segmen/area yang menjadi penyebab utama terjadinya plantar fasciitis
  • Melakukan tindakan fisioterapi berdasarkan hasil analisa (dari pemeriksaan)
  • Melakukan evaluasi
  • Memberikan home exercise program kepada pasien secara mandiri untuk membantu pemulihan.

Home Exercise Program pada Plantar Fasciitis???

  • Stretching
    575cec0c24a9d5a27a8b4568.jpeg
    575cec0c24a9d5a27a8b4568.jpeg
  • Highload Strength Training
    575cec1524a9d5a27a8b4569.jpeg
    575cec1524a9d5a27a8b4569.jpeg
  • Short foot exercise
    575cec1924a9d5a27a8b456a.jpeg
    575cec1924a9d5a27a8b456a.jpeg

Apabila anda mempunyai keluhan nyeri pada telapak kaki (plantar fasciitis) segeralah untuk datang ke fisioterapi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Salam,

Firmansyah R.Purwanto, A.Md.Ftr

Physiotherapist

Referensi:

  • Purwanto, F. R., Wijayanti, S. H. (2016); Fisio Manual pada Plantar Fasciitis: Treat The Criminal Not Just The Victim; Surakarta, Body In Movement.
  • Link Satu 
  • Link Dua 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun