Mohon tunggu...
Firman Darmawan
Firman Darmawan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Money

KKN di Jatisampurna, Mahasiswa Undip Mencegah Penyebaran Covid-19 dan Meningkatkan Ekonomi Lokal

10 Agustus 2020   20:30 Diperbarui: 10 Agustus 2020   21:04 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jatisampurna, Bekasi (21/07/2020), seluruh dunia saat ini sedang mengalami musibah yaitu pandemi Covid-19, termasuk di indonesia. Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan hingga melampaui China (negara tempat pandemi virus corona bermula). Selasa (21/07), jumlah kasus Covid-19 di Jatisampurna mencapai 17 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dari fakta ini dapat diasumsikan bahwa Indonesia merupakan negara yang harus lebih mewaspadai wabah Covid-19. Kurangnya tingkat kesadaran masyarakat tentang protokol kesehatan membuat adanya peningkatan kasus positif Covid-19 di Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan sosialisasi tentang pencegahan Covid-19 di masyarakat Jatisampurna, Bekasi.

Universitas Diponegoro telah mengganti sistem pelaksanaan KKN (Kuliah Kerja Nyata) pada masa pandemi Covid-19 ini. KKN ini dimulai pada tanggal 5 Juli kemarin, mahasiswa yang termasuk dalam Tim II KKN Universitas Diponegoro 2020 diwajibkan melaksanakan program kerja pengabdian di tempat tinggal masing-masing. Sejalan dengan hal tersebut mahasiswa bernama Firman Darmawan melakukan KKN di salah satu komplek di kelurahan Jatisampurna yaitu Perumahan Kranggan Permai RT/RW 04/15. Mahasiswa KKN Undip ini kemudian berinisiatif untuk melakukan sosialisasi dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dalam bentuk media audio visual serta membantu para pedagang sayur yang berkeliling di wilayah RT/RW 04/15 dengan mendigitalisasi pembelian sayur melalui media sosial yaitu Whatsapp. Dengan hal itu, dapat memudahkan para warga dan pedagang sayur keliling dalam berjual beli sayur dan mengurangi kontak fisik / kerumunan warga yang membeli sayur sehingga mendukung mengurangi penyebaran covid-19.

Pada program pertama Mahasiswa melakukan konsultasi dengan Ketua RT setempat dalam menentukan bagaimana gerakan yang dapat dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 ini yang memunculkan ide mensosialisasikan pencegahan Covid-19 dalam bentuk video. Video tersebut berisi “6 Pencegahan Penyebaran Covid-19” seperti memakai masker ketika bepergian dan menjaga jarak dengan orang sekitar. Video yang dibuat oleh mahasiswa Undip ini kemudian dibagikan ke seluruh RW 15 melalui media sosial Whatsapp Group.

Pada program kedua Mahasiswa melakukan melakukan survey menemui para pedagang sayur keliling dan keesokan harinya melakukan edukasi tentang  menggunakan Whatsapp sebagai alat pemesanan yang praktis bagi pembeli yang ingin membeli sayur dengan custom. Kemudian, mahasiswa Undip ini meminta nomor pedagang tersebut dan sudah terkumpul 3 pedagang, dan dibagikan dibagikan ke seluruh RW 15 melalui media sosial Whatsapp Group.

Melalui kedua program tersebut diharapkan dapat membantu dalam menyadarkan masyarakat akan pentingnya mencegah penyebaran Covid-19 dan menekan angka terjangkit yang terus meningkat serta dapat membantu dalam meningkatkan ekonomi lokal yaitu para pedagang sayur keliling dan warga sebagai pembeli di RT/RW 04/15 Jatisampurna.

  

Penulis : Firman Darmawan (12020217130046 / Fakultas Ekonomika dan Bisnis / Ekonomi Islam)

#kkntimiiperiode2020 #p2kkn #lppmundip #undip

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun