Saya melongo. Hati ini runyam rasanya memandangi ruang tamu Mas Diek yang tak berubin, dengan bangku kayu reot mirip kursi antre sebuah poliklinik ...
-Arief Firhanusa-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!