Mohon tunggu...
Firdaus Deni Febriansyah
Firdaus Deni Febriansyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Writer

Seorang freelance content writer, bloger, dan kontributor di beberapa media

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengisi Survei Online Buang-Buang Waktu

17 Juli 2022   18:55 Diperbarui: 17 Juli 2022   19:04 634
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nggak cuma rebahan yang membuang waktu dan nggak menghasilkan apa-apa, mengisi survey berhadiah pun juga buang-buang waktu.

Selama ini mungkin kamu tidak merasakannya, tapi sekarang aku baru sadar jika mengisi survey berhadiah bukanlah hal yang seharusnya dilakukan.

Mungkin kamu tertarik dengan hadiahnya bukan? Ya, aku juga tidak bisa menafikan sangat tertarik dengan yang namanya hadiah.

Pulsa 50.000, pulsa 100.000, saldo e-wallet 50.000, saldo e-wallet 100.000 lumayan kan buat beli kuota internet?

Isi survey gratis, dapat pulsa lagi apa yang membuat rugi?

Aku sendiri yang pernah mengikuti beberapa pelatihan online selama pandemic Covid 19, pasti mendapatkan tawaran survey dan imbalannya adalah pulsa kadang saldo e-wallet yang diundi. Ingat ya, diundi

 

#Menghabiskan Banyak Waktu

Tanpa disadari, sebenarnya pertanyaan-pertanyaan yang diberikan tidaklah sedikit. Sudah pasti lebih dari 50 pertanyaan bahkan sampai 100 pertanyaan.

Semua pertanyaan harus dijawab, tidak boleh ada satupun yang terlewati.

Kalau kamu serius menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, maka normalnya bisa menghabiskan waktu 30-45 saja.

Aku udah coba, kalau serius dan benar-benar membaca pertanyaannya sekitar 45 menit selesai. Sedangkan kalau asal jawab tetap saja cukup lama, sekitar 20-30 menit.

Jelas ini sangat membuang-buang waktu. Kita menghabiskan waktu untuk menjawab survey selama 45 menit untuk hadiah yang tidak pasti.

Ingat, hadiah survey itu diundi ya bukan langsung dikasih secara Cuma-Cuma setelah kamu mengisi survey. Jadi meskipun kamu sudah menjawab semua pertanyaan belum tentu dapat hadiah.

Kalau dapat sih lumayan ya, tapi kalau tidak rugi waktu dong.

Dengan waktu 45 menit, seharusnya bisa aku lakukan untuk mengerjakan satu job penulisan yang pasti dapat fee.

Nah bagi kamu yang memang ingin mengikuti survey berhadiah, aku saranin jangan dilakukan di jam-jam atau hari-hari kerja ya. Karena pekerjaanmu jauh lebih penting daripada diganti dengan mengikuti survey yang kurang jelas manfaatnya.

Nah biar nggak rugi-rugi amat, sebaiknya dilakukan pada akhir pekan saja. Karena merupakan hari libur dan banyak waktu kosong yang kamu miliki sehingga tidak akan mengorbankan waktu produktif

 

#Hadiah Tidak Seberapa

Kamu mengisi survey di depan laptop/komputer/hp selama 30-45 menit, pasti mata kamu sangat lelah bukan?

Belum lagi jika setiap pertanyaannya panjang-panjang dan kamu menggunakan kacamata sudah pasti membuat mata kamu jadi berair.

Dengan mengorbankan kesehatan mata ditambah lagi kamu harus duduk lama sampai setengah jam, tapi imbalannya pulsa 50.000 apa itu sebanding? Tentu saja tidak sebanding.

Sekali lagi, hadiahnya diundi kalau dapat lumayan tapi kalau nggak dapat kamu rugi. Udah mata lelah, bokong capek, HP sampai panas tapi nggak dapat apa-apa.

Semoga kedepannya hadiah survey lebih diperbanyak lagi dan bukan diundi. Ah, tapi rasanya tidak mungkin. Pasti perusahaan tidak mau rugi dong, harus mengeluarkan banyak uang hanya untuk hal seperti ini lebih baik untuk membayar gaji karyawan.

 

Namun bukan berarti aku menyuruh kamu untuk tidak mengikuti survey berhadiah tersebut. Tapi, janganlah berharap terlalu besar untuk mendapatkan hadiah, karena peluangnya pasti 50%. 50% kamu dapat dan 50% lagi kemungkinan kamu tidak dapat.

Cukup berharap kepada dia yang tidak memberikanmu ketidakpastian, jangan lagi berharap ke undian survei yang juga tidak memberikan kepastian tentang hadiah. Jangan berharap terlalu tinggi, jika kamu gagal, rasanya pasti sakit sekali.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun