Nilai rapor mereka memang bagus. Tapi apalah gunanya jika nilai tersebut bukan dari usaha sendiri tapi dari usaha orang tua? Mas Nadiem, saya nggak mau siswa siswi Indonesia jadi anak yang pemalas dan bodoh. Mereka ini adalah penerus bangsa.
#Biar Uang Orang Tua Tidak Keluar untuk Hal-hal yang Nggak Perlu
Di sini, walaupun sekolah daring seragam sekolah tetap harus dibeli. Saya nggak tau, apakah memang seharusnya seperti itu atau sebenarnya nggak wajib sama sekali membeli seragam sekolah.
Di sini, membeli seragam sekolah di masa pandemi adalah hal yang sia-sia. Seragam sekolah nggak pernah dipakai, karena metode pembelajaran masih via grup WA bulan Zoom ataupun google meet. Tentu para orang tua sangat rugi, mereka harus keluar banyak uang untuk hal yang tidak terpakai.
#Biar Anak Nggak Kecanduan Gadget
Selama sekolah online, karena sering memakai gadget membuat anak sekolah jadi kecanduan. Yang sebelumnya jarang main free fire, sekarang malah main free fire berjam-jam.
Kalau diimbangi dengan belajar sih masih mending ya. Tapi fakta yang saya lihat, justru anak zaman now lebih sering main gamenya, sedangkan urusan sekolah justru orang tua yang mengerjakan.
Kalau di sekolah, mereka nggak akan mudah bermain gadget. Semakin bagus lagi bila sekolah tersebut sudah menerapkan kebijakan pelarangan membawa smartphone bagi para siswa. Paling nggak, waktu 8 jam nggak digunakan untuk bermain hp tetapi untuk menyimak guru menyampaikan materi di kelas.
Dapat saya simpulkan, semenjak sekolah daring kualitas siswa memang sangat menurun. Jelas ini bukanlah sesuatu yang bagus. Sudah saatnya Mas Nadiem mewajibkan sekolah tatap muka agar para siswa bisa belajar secara lebih paripurna.
Tanpa bermaksud mengesampingkan virus corona, saya ingin sekolah tatap muka wajib dipermanenkan dengan protokol kesehatan yang ketat. Suruh siswa pakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Dengan sosialisasi yang baik, insyaallah mereka semua mau untuk mengikutinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI