Mohon tunggu...
Firda Rinda Widyaningrum
Firda Rinda Widyaningrum Mohon Tunggu... Dosen - S1 Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Semarang

Saat ini saya adalah mahasiswi S1 Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa Bimbingan dan Konseling UNNES Edukasi Gaya Belajar dan Berikan Motivasi Siswa di SMAN 10 Semarang melalui Layanan Bimbingan Klasikal

4 Desember 2024   22:14 Diperbarui: 4 Desember 2024   22:53 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Observasi siswa SMAN 10 Semarang

Tim Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang terdiri dari Firda Rinda Widyaningrum, Nabila Shinta Apriliana, Saefuddin Dicky Agustian, Briliani Dwi Nurmawati, dan Eden Chelsea Putrandha.  Pada hari Selasa, 5 November 2024 di SMAN 10 Semarang, melaksanakan observasi mata kuliah Bimbingan dan Konseling Belajar dengan Dosen Pengampu Dr. Muslikah, S.Pd., M.Pd. dan Adinuringtyas Herfi Rahmawati, M.Pd. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi teori yang telah dipelajari dalam perkuliahan, sekaligus sebagai upaya nyata dalam memahami tantangan yang dihadapi siswa dalam proses pembelajaran. Observasi tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai kesulitan belajar yang dialami siswa, terutama yang berkaitan dengan rendahnya motivasi belajar.

Motivasi belajar menjadi salah satu faktor penting dalam keberhasilan akademik siswa, karena tidak hanya berperan sebagai dorongan untuk menyelesaikan tugas-tugas sekolah, tetapi juga sebagai dasar untuk mencapai potensi diri secara maksimal. Namun, dalam prakteknya, motivasi seringkali menjadi hambatan ketika siswa menghadapi tekanan akademik, kesulitan mengatur waktu, atau kurangnya kepercayaan diri. Faktor-faktor eksternal seperti dukungan lingkungan belajar yang kurang optimal juga turut mempengaruhi semangat belajar siswa.

Melalui observasi ini, diharapkan ditemukan akar permasalahan yang dapat menjadi pijakan dalam merancang intervensi yang tepat, salah satunya melalui layanan klasikal yang bertujuan meningkatkan motivasi belajar siswa secara kolektif, baik dari sisi internal maupun eksternal. Berdasarkan pengamatan, beberapa siswa mengalami masalah seperti kurang percaya diri, sulit mengatur waktu belajar, dan merasa kewalahan dengan tugas yang menumpuk. Selain itu, faktor lingkungan seperti kurangnya dukungan dari teman sebaya atau keluarga juga mempengaruhi semangat mereka dalam belajar.

Berdasarkan hasil tersebut, kami merancang sebuah program layanan klasikal. Layanan klasikal ini merupakan kegiatan kelompok yang bertujuan untuk memberikan solusi terhadap masalah-masalah tersebut. Program ini dirancang agar siswa dapat belajar bersama dalam suasana yang mendukung, sehingga mereka tidak hanya mendapatkan materi motivasi, tetapi juga pengalaman emosional yang membangun semangat belajar mereka.

Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah membantu siswa mengenali potensi diri mereka. Banyak siswa merasa ragu dengan kemampuan mereka, sehingga penting bagi mereka untuk memahami bahwa setiap individu memiliki kekuatan yang unik. Selain itu, layanan klasikal ini juga akan membahas teknik manajemen waktu dan cara mengatasi stres. Harapannya, siswa bisa lebih percaya diri dalam mengatur jadwal belajar dan menghadapi tekanan akademik tanpa merasa terbebani.

Hal lain yang tidak kalah penting adalah membangun lingkungan belajar yang positif. Melalui kegiatan ini, siswa didorong untuk saling mendukung dan bekerja sama dengan teman-teman mereka. Suasana belajar yang kondusif seperti ini diharapkan bisa meningkatkan semangat dan motivasi mereka.

Layanan klasikal ini dirancang agar siswa terlibat aktif dalam setiap kegiatan, mulai dari diskusi kelompok hingga aktivitas refleksi. Dengan cara ini, mereka bisa langsung merasakan manfaat dari program yang dijalankan. Lebih jauh, kami berharap layanan ini bisa membantu siswa mengubah pola pikir mereka, dari yang awalnya kurang percaya diri menjadi lebih optimis dan bersemangat dalam menghadapi tantangan belajar.

Program ini merupakan langkah awal untuk membantu siswa SMAN 10 Semarang meningkatkan motivasi belajar mereka. Harapannya, kegiatan seperti ini tidak hanya berdampak positif pada siswa yang terlibat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk melakukan langkah serupa. Dengan semangat kerja sama dan kepedulian terhadap pendidikan, kita bisa menciptakan generasi muda yang lebih percaya diri dan siap menghadapi masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun