Perguruan tinggi adalah ladang ilmu, namun mahasiswa juga dituntut untuk menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh dalam realitas masyarakat. Kesuksesan Mahasiswa KKM UIN Malang di Desa Tumpukrenteng ditandai dengan acara penutupan yang dilaksanakan pada 26 Januari 2024. Acara penutupan ini dilaksanakan di lapangan Desa Tumpukrenteng dan dihadiri oleh 3 kelompok yakni kelompok 180, 181, dan 182. Masyarakat setempat yang menghadiri acara ini yakni kepala desa beserta perangkat desa Tumpukrenteng dan seluruh warga SDN 1 Tumpukrenteng, SDN 2 Tumpukrenteng, MI Miftahul Ulum, MI Mambaul Huda. Acara penutupan ini diawali dengan kegiatan jalan sehat yang dikhususkan untuk anak-anak Sekolah Dasar, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, dan diakhiri dengan pembagian hadiah perlombaan serta pemberian kenang-kenangan dari mahasiswa KKM UIN Malang.
Selama 40 hari, mahasiswa UIN Malang menjalani petualangan ilmiah mereka di Desa Tumpukrenteng. Bukan hanya sekadar menjalankan program pengabdian masyarakat, mereka juga terlibat dalam kegiatan pembelajaran aktif dan proyek inovatif yang menambah kreativitas dari mahasiswa. Antusiasme mahasiswa terhadap KKM tercermin dalam semangat berkontribusi pada kegiatan masyarakat setempat. Mereka tidak hanya menjadi peserta, melainkan mitra dalam pembangunan desa. Hal ini dilakukan agar menciptakan ikatan yang erat antara mahasiswa dan warga Desa Tumpukrenteng.
Mahasiswa UIN Malang bukan sekadar melewati Desa Tumpukrenteng. Mereka menyemai kontribusi nyata, baik melalui program pendidikan, pelatihan keterampilan, hingga proyek pembangunan berkelanjutan. Harmoni antara ilmu pengetahuan dan kebutuhan nyata masyarakat tercipta di sini. Seiring berjalannya acara penutupan, momen-momen emosional menjadi warna tersendiri. Ungkapan terima kasih dari warga desa, salam perpisahan yang penuh haru, dan kebersamaan yang terjalin selama KKM menjadi memori tak terlupakan.
Prestasi akademis dan capaian proyek mahasiswa di Desa Tumpukrenteng diakui sebagai tonggak keberhasilan. Program kerja yang diadakan menjadi bukti nyata bahwa ilmu pengetahuan bisa diaplikasikan untuk memberikan dampak positif di tengah masyarakat. Respon positif dari warga Desa Tumpukrenteng dan pihak terkait menandakan bahwa keberadaan mahasiswa UIN Malang diapresiasi tinggi.
Terima kasih kepada mahasiswa, warga Desa Tumpukrenteng, dosen pembimbing, dan semua pihak yang turut menjadikan penutupan KKM ini sebagai kisah inspiratif yang meriah dan bermakna. Semoga jejak kebaikan ini akan terus meluas dan memberikan inspirasi bagi mahasiswa dan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H