Mohon tunggu...
Firda umilbarokah
Firda umilbarokah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perkenalkan nama saya Firda umil barokah bisa di panggil Firda, hobi saya traveling , sekarang saya sedang menempuh pendidikan di Universitas pelita bangsa jurusan manajemen ekonomi bisnis semester akhir.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jadi Generasi muda yang "Critical Thinking

18 Januari 2025   23:34 Diperbarui: 18 Januari 2025   23:37 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama             : Firda Umil Barokah

Universitas  : Universitas Pelita Bangsa

Dosen             : Purwanti., S.Pd., MM

Mata Kuliah : Berfikir Kritis

Di era informasi yang serba cepat, generasi muda memiliki peran penting dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Namun, tantangan terbesar saat ini adalah maraknya sikap apatis terhadap isu - isu penting. Seperti perubahan iklim, kesetaraan, hingga tata kelola pemerintah. Padahal, generasi muda memiliki pontensi besar untuk menjadi agen perubahan, terutama dengan kemampuan berfikir kritis.

Apa Itu Berfikir Kritis?

Berfikir Kritis adalah kemampuan untuk menganalisis, mengevaluasi, dan menyaring informasi secara objektif sebelum mengambil keputusan. Ini melibatkan pengamat yang tajam, pemahaman terhadap berbagai perspektif, serta kemampuan untuk mengidentifikasi bias atau asumsi yang keliru.

Bagi generasi muda, berfikir kritis adalah kunci untuk memahami isu penting secara mendalam dan memberikan kotribusi yang bermakna. Dengan berfikir kritis, kita tidak mudah termakan berita palsu, terutama di era digital saat ini. Dengan berfikir kritis individu dapat menyaring dan menyeleksi berbagai informasi yang beredar, sehingga mampu membedakan antara fakta dan opini serta tidak terpegaruh oleh berita atau informasi hoaks. Selain itu, berfikir kritis juga membantu generasi muda dalam membuat keputusan yang tepat dan efektif. Dengan menganalisis informasi secara objektif.

Mentri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menekankan pentingnya generasi muda menjaga kemampuan berfikir kritis dalam memanfaatkan kecerdasan buatan (AI). Beliau menyatakan bahwa berfikir kritis adalah modal penting untuk memanfaatkan AI secara optimal dan bertanggung jawab.

Untuk mengembangkan kemampuan berfikir kritis, generasi muda dapat menerapkan metode "Design Thinking". Pendekatan ini melibatkan pemahaman mendalam terhadap masalah, brainstorming ide - ide kreatif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun