Wakil Kepala UPT Layanan Internasional UNS, Murni Ramli memberikan informasi bahwa, Â 17 alumni UNS yang saat ini sedang studi di China merupakan lulusan dari D3 Bahasa Mandarin UNS. Ke-17 alumni tersebut, 10 diantaranya sedang menempuh belajar di Xihua University, lalu 5 alumni belajar di Jinan University dan 2 alumni belajar di Huaiao University.
10 mahasiswa yang berada di Xihua University merupakan alumni D3 Bahasa Mandarin UNS yang mendapatkan beasiswa S1 dari Xihua University. Program beasiswa ini merupakan salah satu program kerjasama antara Xihua University dan UNS, yang diawali dengan pendirian dan pengelolaan Confusius Institute (CI).
Penyaluran beasiswa Xihua University dikelola oleh CI UNS. Program beasiswa ini bukan double/dual degree. Status mahasiswa penerima beasiswa tersebut saat ini adalah mahasiswa aktif Xihua University tetapi tidak terdaftar sebagai mahasiswa UNS. Â Ada 3 dari 10 mahasiswa Xihua University yang saat ini sedang pulang ke Solo. Sedangkan 7 lainnya masi berada di Xihua University.
Sementara itu, PIC Penyaluran Beasiswa Xihua University sekaligus sebagai Direktur Confusius Institute (ICI) UNS, Stephanie Phanata, B.Ed., M.TCSOL sudah melakukan kontak dengan pihak Xihua University dan ke -7 alumni UNS yang masih berada di Xihua University.
Himbauan dari Xihua University bahwa, awal semester belum tahu kapan akan dimulai, maka mereka dihimbau untuk pulang. Tetapi untuk kebijakan memulangkan adalah kebijakan negara/pemerintah pusat, maka perlu menunggu dan mematuhi kebijakan pemerintah.
Namun karena alumni UNS, sikap UNS berempati dan terus memantau perkembangan mereka melalui Direktur Confucious Institute (ICI) UNS. Â 17 alumni UNS tersebut, 10 orang mengambil kuliah S1 di Xihua University di Kota Chengdu, 5 orang mengambil kuliah S1 di Jinan University di Kota Guangzhuo, mereka dalam kondisi aman, 2 orang alumni yang mengambil kuliah S1 di Huaqiao University, di Kota Xiamen, mereka dalam kondisi aman.
Jarak ketiga kota tersebut adalah, Kota Chengdu dan Xiamen berjarak 1000 Km lebih dari Wuhan, sementara kota Guangzhuo berjarak 942 Km dari Wuhan. Â Sejauh ini para mahasiswa tersebut tetap menuruti aturan dari pemerintah Tiongkok. Meski jarak kota tempat tinggal mereka jauh dari Wuhan, kota yang saat ini diisolasi karena wabah virus Corona, para mahasiswa ini diminta untuk tetap waspada.
Mereka diminta untuk tidak berada dalam kerumunan atau menghadiri perayaan dan pesta. Selain mahasiswa, ada dua dosen UNS yang saat ini menjadi staf Confusius Institut UNS di Xihua University. Mereka merupakan staf yang menangani urusan kerjasama antara UNS dan Xihua University. Mereka juga dalam kondisi aman.
Saat ini, mereka berupaya agar tetap melindungi diri agar tidak tertular. Mereka juga menaati imbauan dari Pemerintah Cina agar menggunakan masker saat bepergian. Mereka hanya bisa berharap agar UNS sebagai almamaternya dan kampus yang bekerjasama dengan Xihua University bisa menjembatani dengan Pemerintah Indonesia. Mereka berharap bisa pulang hingga kondisi aman.
D. Kesimpulan