1. Aspek ekonomi :
Pendapatan tidak mencukupi kebutuhan, sehingga Keterdesakan itu membuka ruang bagi seseorang untuk korupsi.
2. Aspek Politis :
Kontrol sosial tersebut dijalankan dengan menggerakkan berbagai aktivitas yang melibatkan penggunaan kekuasaan negara sebagai suatu lembaga yang diorganisasikan secara politik, melalui lembaga-lembaga yang dibentuknya.
3. Aspek Organisasi :
Posisi pemimpin dalam suatulembaga formal maupun informal mempunyai pengaruh penting bagi bawahannya. Bila pemimpin tidak bisa memberi keteladanan yang baik dihadapan bawahannya, misalnya berbuat korupsi, maka kemungkinan
Berikut akan dipaparkan berbagai strategi yang dilakukan untuk memberantas korupsi
1. Pembentukan Lembaga Anti-Korupsi
    Salah satu cara untuk memberantas korupsi adalah dengan membentuk lembaga yang khusus menangani korupsi. Juga memberikan edukasi pada pemerintah dan masyarakat serta mengembangkan standar perilaku dan kepedulian serta pengetahuan masyarakat mengenai hak mereka untuk mendapat perlakuan yang baik, jujur dan efisien dari pegawai pemerintah.
2. Memperbaiki kinerja lembaga peradilan baik dari tingkat kepolisian, kejaksaan,pengadilan dan Lembaga Pemasyarakatan.
    Pengadilan adalah jantungnya penegakan hukum yang harus bersikap imparsial (tidakmemihak), jujur dan adil. Banyak kasus korupsi yang tidak terjerat oleh hukum karena kinerja lembaga peradilan yang sangat buruk.