Mohon tunggu...
Fiqri Ardhianto
Fiqri Ardhianto Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Jalan - jalan

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030094

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Tips Memilih Kandang untuk Memelihara Reptil di Rumah

22 Juni 2021   13:17 Diperbarui: 22 Juni 2021   13:26 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Reptil merupakan hewan yang memang sulit dipelihara. Pasalnya harus memperhatikan habitat dan lingkungan aslinya. Sehingga penting mengetahui kandang untuk pelihara reptil di rumah.

Jika kamu berminat untuk memelihara reptil maka harus siap dengan terrarium atau wadah yang digunakan bagai rumah. Terrarium yang digunakan sebagai kandang biasanya berisi tanah dan tumbuhan yang cocok untuk reptil.

Sebelum mendapatkan hewannya, kamu harus berburu kandang untuk menyimpang reptil kesayangan. Jangan sampai hanya karena salah perawatan menjadikan reptil tersebut mati. Mengingat perawatan yang diberikan gampang-gampang susah.

Tips Memilih Kandang untuk Pelihara Reptil di Rumah

Memelihara reptil memang memerlukan pengetahuan yang lebih. Hal ini berkaitan dengan habitat serta lingkungan yang cocok dengan mereka. Reptil berasal dari wilayah yang bervariasi. Tidak semuanya bisa beradaptasi dengan suhu di iklim tropis seperti Indonesia.

Berikut adalah tips untuk kamu yang akan memelihara reptil di rumah :

Menyediakan Kandang dengan Cukup Ruang

Bisa diketahui bahwa sebagian dari reptil merupakan hewan yang bisa tumbuh hingga berukuran besar. Tak heran bila reptil jenis ini membutuhkan ruang yang luas untuk bergerak dan berkembangbiak. Dalam hal tersebut kamu harus benar-benar memperhatikan kebiasaan reptil hidup.

Terkadang sebagian dari mereka ada yang suka berenang, menyelinap di balik batu, dan lain sebagainya. Hal inilah yang harus kamu perhatikan ketika memilih kandang reptil peliharaan. Sehingga repip bisa bergerak lebih leluasa.

Kandang untuk pelihara reptil sebaiknya juga memiliki cukup ruang memasang pencahayaan. Kebanyakan dari kandang reptil memiliki bentuk persegi panjang.

Jika kamu memelihara tokek atau ular membutuhkan sekitar 20-60 cm ruang. Sedangkan untuk ular iton pastinya akan lebih besar lagi. Memang kamu harus bisa menganalisis kebiasaan dan pertubuhan mereka.

Bisa dibayangkan ketika kamu memelihara iguana, kura-kura, dan ular boa pasti membutuhkan kandang yang lebih besar. Bahkan kandang tersebut bisa mencapai ukuran lemari atau kamar. Jadi, jangan sampai kaget ketika biaya yang harus dikeluarkan juga besar.

Mempertimbangkan Perilaku Reptil

Dalam pemilihan kandang untuk pelihara reptil harus memperhatikan tingkah laku dari hewan tersebut. Pembuatan kandang harus bisa serupa dengan habitat alaminya. Hal ini menjaga agar para reptil bisa bebas hidup tanpa harus tersakiti oleh habitat yang berbeda.

Sebagai contoh ketika kamu memelihara kura-kura, katak, dan lain sebagainya pasti membutuhkan air. Maka di dalam kandang kamu harus menyediakan semua kebutuhan reptil tersebut. Dengan begitu ukuran kandanga akan menyesuaikan dengan perilaku reptil.

Setiap reptil memiliki cara yang berbeda-beda untuk menangkap mangsanya. Ada yang melompat, melilit, dan lain-lain. Kamu harus tahu mengenai cara reptil yang kamu miliki mendapatkan makanan.

Hal ini memastikan kandang untuk pelihara reptil yang luas dan tidak akan membuatnya kabur. Terkadang kualitas kandang yang kurang mendukung bisa rusak karena perilaku reptil yang berlebihan.

Memberikan Kenyamanan

Setiap repil memiliki kebiasaan yang sama terkait pola hidupnya. Mereka membutuhkan lampu dan suhu yang agak panas. Dalam pemilihan lampu ini harus memperhatikan beberapa hal.

Karena kenyamanan hidup reptil akan terpengaruh dengan adanya lampu tersebut. Pastikan bahwa kamu bisa memilih jenis penghangat untuk reptil di rumah. Hal ini bisa kamu sesuaikan dengan jenis reptil yang akan dipelihara.

Memilih Bahan Kandang yang Sesuai

Memelihara reptil memang harus menyediakan anggaran yang cukup besar. Kandang untuk pelihara reptil bisa dibuat dengan perpaduan berbagai bahan. Misalnya memadukan dengan kayu, plastik, kaca, akrilik, dan kawat nyamuk.

Namun, kembali lagi dengan jenis reptil yang kamu pelihara. Penggunaan kandang kaca harus melewati berbagai perawatan khusus. Akan lebih baik bagi kamu jika sekalian menyediakan panel yang sudah dipotong.

Menggunakan kandang dari bahan plastik biasanya akan lebih mahal. Memang penggunaan kandang ini bisa lebih awet dan tahan terhadap panas. Bahkan kualitasnya lebih bagus daripada kandang berbahan kaca.

Kandang untuk pelihara reptil bisa juga terbuat dari melamin atau papan kayu. Biasanya bahan tersebut harus memiliki partikel bertekanan tinggi dan lapisan laminasi dekoratif. Bentuknya akan terlihat lebih bagus dan sudah dibersihkan.

Melamin cenderung lebih berat karena memiliki ketahanan yang baik. Selain menggunakan bahan tersebut bisa juga dengan tripleks atau papan rak dalam bentuk potongan. Pertimbangkan segala bentuknya berdasarkan ukuran, jenis reptil, dan kebutuhan tertentu.

Kamu perlu membuat kandang reptil yang aman, baik untuk keselamatan orang lain maupun kelangsungan hidup reptil. Karena sebagian reptil adalah hewan buas yang cukup berbahaya. Sehingga memerlukan ruang dengan tingkat keamanan yang lebih tinggi.

Usahakan reptil tidak bisa keluar dengan sendirinya. Kamu harus memperhatikan setiap sudut kandang yang digunakan untuk meletakkan reptil. Sehingga mereka tetap aman di dalam kandang dengan kenyamanan yang lebih.

Memperhatikan Ventilasi Kandang

Kawat nyamuk merupakan salah satu komponen yang harus ada ketika membuat kandang untuk pelihara reptil. Hal ini karena kawat nyamuk isa memberikan suplai udara yang cukup bagi kelangsungan hidup reptil. Salah satunya adalah bunglon yang membutuhkan banyak asupan udara.

Ventilasi yang tersedia harus diperhatikan ukurannya. Kamu harus membuatnya dengan ukuran yang sangat kecil. Bertujuan agar reptil tidak bisa meloloskan diri keluar dari kandangan.

Buatlah variasi ventilasi yang memungkinkan reptil tidak bisa keluar. Biasanya bisa menambahkan kain kawat, papan pasak, dan lain sebagainya. Papan pasak sangat cocok digunakan untuk reptil pasalnya sering menggosokkan hidung mereka pada sebuah benda.

Dekorasi Kandang

Nah, langkah terakhir yang harus kamu perhatikan ketika menyiapkan kandang untuk pelihara reptil adalah dekorasi. Hal ini menjadi sangat penting ketika reptil memiliki kebiasaan yang unik. Misalnya ketika mereka suka merayap, menempel, bersembunyi, dan lain sebagainya.

Kamu bisa menggunakan ranting, semak-semak, batu, dan apapun yang bisa menyesuaikan dengan kehidupan reptil. Sehingga habitatnya menyerupai alam yang sesungguhnya. Reptil akan bisa bertahan hidup lebih lama di dalamnya.

Membersihkan Kandang

Agar reptil bisa tetap hidup dengan aman, kamu harus rajin membersihkan kandang reptil. Mengingat bahwa bau kotoran reptil cukup menyengat. Hal ini akan sangat mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar.

Itulah beberapa hal yang harus kamu perhatikan ketika memilih dan menyediakan kandang untuk pelihara reptil di rumah. Perhatikan setiap gerak-gerik jenis hewan ini karena cukup aktif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun