Penulis : Nur Arpah, S.pd
Guru Tilawah Al-Qur'an Al Muslim
Mengasuh anak tanpa bantuan pengasuh memang bisa jadi tugas yang berat, terutama buat ibu rumah tangga. Selain mengurus anak, ibu juga harus mengurus rumah, seperti memasak, bebenah, mencuci pakaian, dan lain-lain, belum lagi mengurus suami.
Buat keluarga yang ekonominya terbatas, menggunakan jasa asisten rumah tangga atau pengasuh mungkin tidak memungkinkan. Jadi, ibu harus melakukan semuanya sendiri.
Tentu saja, ini bisa membuat ibu merasa lelah dan stres. Banyak ibu yang menggunakan gadget sebagai cara instan untuk membuat anak mereka diam dan membebaskan waktu untuk melakukan pekerjaan rumah. Tapi, apakah menggunakan gadget sudah benar-benar efektif?
Gadget memang bisa menjadi alat yang berguna untuk mengasuh anak. Dengan gadget, anak bisa menonton video, bermain game, dan melakukan aktivitas lain yang bisa membuat mereka diam dan terhibur. Tapi, ketergantungan pada gadget bisa memiliki dampak negatif pada anak.
Anak yang terlalu banyak menggunakan gadget bisa mengalami keterlambatan dalam perkembangan bahasa dan komunikasi, kesulitan dalam berinteraksi dengan orang lain, ketergantungan pada gadget yang bisa menyebabkan kecanduan, dan kurangnya aktivitas fisik dan kreativitas.
Mengasuh anak tanpa bantuan pengasuh tidak harus berarti menggunakan gadget sebagai cara instan. Ada banyak cara kreatif yang bisa digunakan untuk mengasuh anak dan membuat mereka diam dan terhibur.
Lalu, apa solusinya? Berikut beberapa contoh:
1. Buat Jadwal: Buat jadwal harian yang terstruktur untuk anak, termasuk waktu bermain, belajar, dan istirahat. Dengan begitu, ibu bisa memanfaatkan waktu untuk melakukan pekerjaan rumah ketika sebuah hati sedang istirahat, karena ketika memiliki jadwal rutinitas, tentu lebih mudah dalam mengatur waktu.
2. Aktivitas Kreatif: Lakukan aktivitas kreatif bersama anak, seperti menggambar, membuat kerajinan tangan, atau memasak. Ketika anak sedang asik melakukan kegiatan ini, ibu bisa melakukan pekerjaan rumah yang tidak terlalu berat dan bisa mengawasinya saat ia bermain. Selain itu, saat ibu sedang bersih-bersih rumah, tentu bisa mengajak dan mengajari anak cara memegang sapu, merapihkan permainannya, dan melatih tanggung jawab. Begitupun ketika sedang melakukan kegiatan memasak, ibu bisa melatih motorik kasarnya dengan mengajari cara memotong sayuran misalnya. Â
3. bermain bersama anak: Ibu bisa sekaligus melatih motorik anak. Tentu bermain tidak harus di luar rumah seperti di taman. Perlu diketahui, saat ibu sedang memasak pun bisa dijadikan permainan bagi si buah hati. Misalnya ibu bisa memperkenalkan peralatan masak berserta fungsinya kepada sang buah hati. Tentu ini permainan edukasi yang bisa dikerjakan sambil melakukan kegiatan pekerjaan rumah seperti sedang memasak. Selain itu anak juga akan mengenal benda-benda sekitarnya.
Dengan menerapkan solusi-solusi di atas, orang tua bisa membantu anak mengembangkan kemampuan komunikasi,emosional, dan kognitif yang sehat, serta mengurangi ketergantungan pada gadget.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI