***
Lalu aku berjumpa lagi pada Joli. Joli menyarankan aku agar segera menyerahkan diri ke rumah sakit jiwa.
"Kau pikir aku gila?"
"Ya, kau memang gila,"
"Beraninya kau."
"Sudah selayaknya kau seperti itu. Kau hanya berhalusinasi sobat,"
"Maksudmu?"
"Berkali-kali kau bercerai dan menikah pada orang yang sama. Kau tak waras sobat. Imajinasimu memuat perempuan yang sama namun kau ganti sebutan namanya. Padahal itu adalah istri pertamamu, kau tak pernah menikah dengan orang lain. Hanya pada orang yang sama,"
Ya, AKu Gila.....
SUMATERA UTARA 7/11/2018
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!