Keterkejutan merajut kebahagiaan
salam menghentikan langkah
rezeki bertambah di balik senyuman
tak sadar kita amal telah berbuah
Â
Menyambut insan dengan hangat
berbagi pangan dan tawa
kabar dan kata terucap bergeliat
puji memuji turut serta
Â
Kesalahan tak lagi peduli
kekesalan diganti budi
kedekatan yang tak terbeli
kedamaian muncul di hati
Â
Jangan pernah kita bersembunyi
tinggalkan semua urusan pribadi
sambut dengan ibadah silaturahmi
sesungguhnya itu anjuran ilahi
Â
Malam ini rutinitas berganti
satu tulisan sehari
pembaca kompasiana pun memaklumi
Â
Sei Rampah 26/9/2016 -saat kedatangan tamu-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!